dc.description.abstract | Kepemimpinan camat merupakan pemimpin dan koordinator penyelenggaraan pemerintahan di wilayah kerja Kecamatan yang dalam pelaksanaan tugasnya memperoleh pelimpahan kewenangan pemerintahan dari Bupati/Walikota untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan menyelenggarakan tugas umum pemerintahan.
Tugas camat adalah melaksanakan kewenang pemerintahan yang di limpahkan oleh Bupati/Walikota sesuai peraturan yang berlaku dan dengan melihat uraian tugas dan sebuah tanggung jawab tersebut maka camat adalah seorang pemimpin yang menentukan keberhasilan maupun kegagalan organisasi Kecamatan dalam bidang pemerintahan dan pembangunan.
Dengan mengetahui tugas serta tanggung jawab seorang camat yang begitu cukup besar dalam menjalankan tugas pemerintahan kecamatan, maka tidaklah salah jika seorang camat perlu mengembangkan peranya sebagi pemimpin di kanntor camat.
Perlu mendaya gunakan, mengarahkan serta memotivasi seorang pegawai agar selalu aktif dalam melakukan kegiatanya yang positif kearah pencapaian suatu tujuan organisasi kecamatan. Dalam hal ini ada kaitnya antara kepemimpinan camat dalam meningkatkan kinerja seorang pegawai kantor kecamatan.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apa penyebab kinerja pegawai di kecamatan Dau kabupaten Malang belum stabil. Untuk mengetahui bagaimana cara camat dalam menigkatkan kierja pegawai dalam menjalankan tugasnya. Untuk mengetahui faktor apa saja yang memepengaruhi seorang pemimpin berpengarus besar dalam organisasi kecamatan.
Dilihat dari jenis penelitiannya, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif. Menurut Prof. Dr. Sugiyono (2018:17) metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah (natural setting). Pada metode kualitatif, penelitian dilakukan pada obyek yang alamiah. Objek alamiah adalah obyek yang tidak dimanipulasi oleh peneliti serta berkembang dengan apa adanya.
Hasil penlitian ini menunujukkan bahwa Camat Dau menyatakan bahwa dalam setiap pengambilan keputusan selalu melibatkan partisipasi pegawainya, begitu juga yang disampaikan oleh pegawai wawancara mengenai pendelegasian tugas dari pimpinan kepada bawahan dari kantor Kecamatan Dau maka nampak bahwa Camat dalam memberikan tugas tersebut langsung kepada bawahan yang sebelumnya melalui alur tertentu agar dalam pembagian tugas sesuai dengan bidangnya masing-masing sehingga dapat terselesaikan dengan tepat sasaran.staff yang menyatakan bahwa dalam proses pengambilan keputusan mereka memang selalu dilibatkan.
Dan berdasarkan dari hasil penelitian mengenai pendelegasian tugas dari pimpinan kepada bawahan dari kantor Kecamatan Dau maka nampak bahwa Camat dalam memberikan tugas tersebut langsung kepada bawahan yang sebelumnya melalui alur tertentu agar dalam pembagian tugas sesuai dengan bidangnya masing-masing sehingga dapat terselesaikan dengan tepat sasaran.
Dan dalam wawacara bersama pegawai kantor itu sendiri bahwa selama proses pendelegasian tugas sudah dapat diterima dengan baik dan sudah berjalansesuai dengan tupoksi masing-masing pegawai, dengan kata lain pegawai sudah mampu menerima dan memahami tugas yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan apa yang diharapkan.
Kata Kunci: Kepemimpinan , Kinerja, Pegawai | en_US |