| dc.description.abstract | Pemahaman konsep merupakan hal mendasar yang harus dimiliki oleh peserta didik dalam pembelajaran matematika agar dapat tercapai tujuan pembelajaran. Konsep dalam matematika saling berkaitan yang akan membantu peserta didik dalam menyelesaikan masalah matematika dan mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari. Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya pemahaman konsep peserta didik kelas VIII-F di MTs Roudlotut Tholibin Probolinggo. Sehingga diperlukan model pembelajaran yang dapat meningkatkan pemahaman konsep peserta didik. Salah satunya, yaitu dengan menerapkan model pembelajaran quantum teaching. Model pembelajaran quantum teaching membantu peserta didik dalam memahami suatu konsep melalui penugasan. Oleh karena itu, peneliti melakukan penelitian dengan tujuan mendeskripsikan penerapan, hasil peningkatan pemahaman konsep peserta didik, dan respon peserta didik setelah penerapan model quantum teaching untuk meningkatkan pemahaman konsep pada materi bangun ruang sisi datar di kelas VIII MTs Roudlotut Tholibin Probolinggo.
Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian dilaksanakan dengan dua siklus, dengan masing-masing siklus terdiri dari empat tahap, yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Pengambilan data menggunakan lembar observasi kegiatan pendidik dan peserta didik, soal tes, wawancara, dan catatan lapangan. Tahapan analisis data yang dilakukan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas VIII-F di MTs Roudlotut Tholibin Probolinggo yang berjumlah 20 peserta didik. Penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2022/2023 dengan materi bangun ruang sisi datar pada materi kubus dan balok.
Berdasarkan penelitian, didapatkan hasil bahwa penerapan model pembelajaran quantum teaching dapat meningkatkan pemahaman konsep pada materi bangun ruang sisi datar peserta didik kelas VIII-F di MTs Roudlotut Tholibin Probolinggo, dengan langkah pembelajaran sebagai berikut: (1) Tumbuhkan, merupakan tahap menumbuhkan minat peserta didik terhadap pembelajaran yang akan dilakukan. Motivasi yang kuat membuat peserta didik tertarik untuk mengikuti semua rangkaian pembelajaran, dapat dilakukan dengan menampilkan gambar, alat peraga atau video, (2) Alami, yaitu siswa mengalami dan terlibat secara lansung dalam proses pembelajaran, (3) Namai, tahap ini dimana pendidik memberikan konsep, model, kata kunci, rumus atau strategi atas pengalaman yang diperoleh peserta didik, untuk membantu proses ini proses ini dapat dilakukan dengan gambar, poster atau alat peraga, (3) Demonstrasi, tahap demonstrasi memberikan kesempatan untuk menunjukkan dan menerapkan pengetahuan yang mereka ketahui kedalam pembelajaran yang lain dan ke dalam kehidupan mereka, bisa dilakukan dengan presentasi didepan kelas, (4) Ulangi, pengulangan yang dilakukan dengan menegaskan kembali pokok materi pelajaran, memberi kesempatan peserta didik untuk mengulang pelajaran dengan teman lain atau melalui latihan soal, (5) Rayakan, rayakan merupakan wujud pengakuan, yang dilakukan dengan pujian dan tepuk tangan.
Aspek-aspek peningkatan dalam pembelajaran terlihat pada hasil observasi kegiatan peserta didik siklus I mencapai 74,4% dengan kriteria “baik”, kemudian pada siklus II meningkat menjadi 83,35% dengan kriteria “baik”. Hasil observasi kegiatan pendidik pada siklus I mencapai 74,2% dengan kriteria “baik”, kemudian pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 84,25% dengan kriteria “baik”. Hasil tes akhir siklus I mencapai rata-rata kelas 79,1% dengan kriteria “baik” dan persentase ketuntasan 65% meningkat pada siklus II mencapai rata-rata kelas 84,8% dengan kriteria “baik” dan persentase ketuntasan 85%. Hasil wawancara juga menunjukkan respon baik dari peserta didik. Pada siklus I peserta didik yang senang dengan penerapan model quantum teaching memiliki persentase 65%, kemudian mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 83,3%.
Berdasarkan data diatas dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran quantum teaching pada materi bangun ruang sisi datar menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam aktivitas dan pemahaman konsep peserta didik, serta kepuasan mereka terhadap pembelajaran.
Kata Kunci: Pemahaman Konsep, Pembelajaran, dan Quantum Teaching. | en_US |
