Peran Ibu Pekerja (Wanita Karier) Dalam Membentuk Karakter Keagamaan Anak Di Dusun Ngadipuro Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan
Abstract
Ibu pekerja (wanita karier) adalah seorang ibu atau wanita di dalam
keluarga yang memiliki kesibukan diluar kewajiban sebagai seorang istri dan ibu.
Tujuan mereka bekerja (berkarier) tidak lain untuk meraih kesuksesan. Sukses
diartikan sebagai standar pribadi meraih yang tertinggi yang ada dalam diri
individu menjadi orang yang dapat mengahadapi segala hal. Tidak hanya berperan
sebagai wanita karier saja tugas mereka juga sebagai seorang ibu yang mampu
membentuk karakter keagamaan anaknya. Karakter keagamaan adalah sifat, sikap
dan wujud perbuatan seseorangan yang berlandaskan nilai-nilai agama. Namun
pada realita yang ada masih banyak permasalahan yang berkaitan dengan moral
anak yang jauh dari nilai-nilai ajaran agama. Berdasarkan latar permasalahan
tersebut maka penulis melakukan penelitian tentang “Peran Ibu Pekerja (Wanita
Karier) Dalam Membentuk Karakter Keagamaan Anak di Dusun Ngadipuro
Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan”.
Fokus penelitian kali ini berkaitan peran ibu pekerja (wanita karier) dalam
membentuk karakter keagamaan anak, strategi ibu pekerja (wanita karier) dalam
membentuk karakter keagamaan anak, dan faktor penghambat dan pendukung ibu
pekerja dalam membentuk karakter keagamaan anak di Dusun Ngadipuro
Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran ibu pekerja
(wanita karier) dalam membentuk karakter keagamaan anak, strategi ibu pekerja
(wanita karier) dalam membentuk karakter keagamaan anak, dan faktor
penghambat dan pendukung ibu pekerja dalam membentuk karakter keagamaan
anak di Dusun Ngadipuro Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan.
Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut maka digunakan pendekatan
kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Prosedur pengumuplan data
dalam penelitian ini menggunakan wawancara (interview), observasi dan
dokumentasi. Data diperoleh dari 4 subjek yang menjadi informan yang
merupakan ibu rumah tangga yang juga memiliki profesi (berkarier) yaitu
pedagang, peternak, guru, dan penjahit.
Hasil penelitian dari wawancara, observasi dan dokumentasi peneliti
menunjukkan bahwa:
1) Peran ibu pekerja (wanita karier) dalam membentuk karakter keagmaan anak di
Dusung Ngadipuro Kecamtan Tutur Kabupaten Pasuruan ialah menjadi seorang
panutan dan pendidik. 2) Strategi ibu pekerja (wanita karier) dalam membentuk
karakter keagamaan anak di Dusun Ngadipuro Kecamatan Tutur Kabupaten
Pasuruan yaitu melalui pertama, pendekatan pembiasaan yang berkaitan dengan
mengenalkan dan mengajarkan anak tata cara beribadah, mengarahkan anak pada
tontotnan televisi yang baik, dan selalu mengingatkan anak untuk beribadah, yang
kedua, sikap ibu yang baik terhadap anak meliputi berututur kata yang baik,
menghindari konflik rumah tangga di depan anak, tidak berbicara keras di depan
anak, ketiga pengajaran rasional yaitu berkaitan dengan pembatasan pergaulan
anak dan selalu mengingatkan anak untuk fokus terhadapa pendidikannya. 3)
Faktor Penghambat dan pendukung ibu pekerja (wanita karier) dalam membentuk
karakter keagamaan anak di Dusun Ngadipuro Kecamatan Tutur Kabupaten
Pasuruan yaitu berkaitan dengan faktor penghambat terdiri dari faktor internal
yang berkaitan dengan kurangnya pemahaman agama ibu pekerja dan faktor
ekseternal berkaitan dengan kseibukan anak di sekolah yang padat,
kecenderungan bermain gadget yang berlebihan, dan keadaan ekonomi yang
lemah Sedangkan faktir pendukung meliputi dorongan dan arahan orang tua yang
menjadi motivasi anak untuk menjadi lebih baik dan gambaran kehidupan anak
sebagai penerus orang tua yang harus leboh baik dari keduanya.