dc.description.abstract | Indonesia adalah negara keempat terbesar di dunia dengan jumlah penduduk sekitar 277,7 juta jiwa pada tahun 2023. Dengan adanya kepadatan penduduk membutuhkan pangan yang cukup besar dan lahan pertanian di perkotaan semakin terbatas. Hal ini disebabkan oleh faktor urbanisasi potensi ini menawarkan peluang untuk pengembangan metode pertanian yang lebih efisien, dengan meningkatnya permintaaan pasar dan kebutuhan pangan efesiensi dalam berbudidaya sayuran menjadi semakin penting yaitu salah satunya dengan mengembangkan budidaya inovatif seperti hidroponik. Apalagi dalam hal memilih sayuran konsumenpun akan memperhatikan hal terkait kesegaran, kebersihan warna dan ukuran sayuran salah satunya sayuran hidroponik dimana sayuran ini memiliki kualitas yang cukup baik di bandingkan dengan sayuran yang dibudidayakan secara konvensional. Kelompok Tani Hidroponik Brayat Minulyo merupakan salah satu kelompok tani yang memiliki usaha dibidang hidroponik, kelompok tani ini merupakan gabungan dari para pelaku usaha tani sayuran hidroponik yang pada akhirnya memiliki kebun sayur hidroponik sendiri. Penjualan sayuran hidroponik di Kelompok Tani Hidroponik Brayat Minulyo 3 tahun terakhir mengalami peningkatan yang signifikan. Preferensi konsumen merupakan pilihan atau keinginan yang dilakukan oleh individu atau kelompok konsumen terhadap produk atau jasa, oleh karena itu perlunya produsen untuk selalu mengevaluasi dalam memenuhi kebutuhan konsumen. Kelompok Tani Hidroponik Brayat Minulyo yang sedang berkembang dalam kegiatan budidaya hidroponik dan untuk mempertahankan penjualan yang meningkat dengan menganalisis faktor-faktor preferensi konsumen terhadap pembelian sayuran hidroponik pada Kelompok Tani Hidroponik Brayat Minulyo.
Penelitian ini bertujuan : Untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor 7P Product (produk), Price (harga), Place (tempat), Promotion (promosi), People (orang), Process (proses), dan Physical evidence (bukti fisik) terhadap keputusan pembelian sayuran pada Kelompok Tani Hidroponik Brayat Minulyo.
Waktu pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Mei 2024. Sampel yang diambil sebanyak 65 orang dengan teknik accidental sampling menggunakan rumus Maholtra. Untuk menganalisis faktor-faktor preferensi konsumen terhadap keputusan pembelian dengan menggunakan skala likert.
Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan pendekatan dengan metode deskriptif kuantitatif. Metode pengumpulan sampel mengunakan teknik accidental sampling. Metode pengumpulan data menggunakan data primer dan sekunder. Metode analisis menggunakan analisis deskriptif karakteristik responden, analisis deskriptif menggunakan skala likert dan analisis regresi logistik.
Hasil penelitian yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan analisis uji simultan (Uji F) menunjukkan bahwa nilai signifikan pada model Omnibus Test menunjukkan angka 0,000 < 0,05, Uji Hosmer and Lemeshow menunjukkan bahwa nilai signifikan sebesar 0,266 hasil uji tersebut menunjukkan > 0,05 atau 0,266 > 0,05 maka menerima H0 atau model yang digunakan pada data penelitian sudah tepat, Uji Nagelkerke R Square diperoleh hasil sebesar 0,553 atau 55,8% sisanya dijelaskan oleh variabel lain diluar model, Berdasarkan hasil tabel dari analisis uji Wald tersebut menyatakan terdapat 4 faktor yang berpengaruh secara nyata yaitu product, price, people dan physical evidence terhadap keputusan pembelian sayuran pada Kelompok Tani Brayat Minulyo, sehingga dapat diketahu model regresi logistik pada penelitian ini sebagai berikut :
Y = -16.547 + 0.984 X1 + 1.181 X2 + (-.185) X3 + 0.845 X4 + 0.934 X5 + 0.062 X6 + (-1.486) X7 + e
Berdasarkan hasil penelitian ini terdapat saran yang diberikan, pertama kepada Kelompok Tani Brayat Minulyo diharapkan memberikan paper bag dalam mengantongi product (produk) sehingga memuaskan konsumen dalam melakukan pembelian selain itu juga ramah lingkungan, sehingga memberikan price (harga) yang sesuai dengan kualitas produk sayuran. Saran yang kedua kepada Kelompok Tani Brayat Minulyo diharapkan memberikan identitas kepada people (orang) atau karyawan seperti memakai seragam khas kelompok tani brayat minulyo sehingga memudahkan konsumen dalam mengenali karyawan. Saran yang ketiga yaitu bagi peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian terhadap variabel lain yang tidak terdapat dalam penelitian ini seperti sosial ekonomi, kesehatan dan lain-lain.
Kata Kunci : Analisis, Preferensi Konsumen, Pembelian Sayuran Hidroponik
| en_US |