Hubungan Aktivitas Fisik dan Pola Hidup Sedenter dengan Status Gizi Dewasa di Kota Malang

Dalam rangka peningkatan layanan dan perbaikan sistem, mohon maaf untuk sementara waktu Repositori UNISMA tidak dapat diakses secara optimal.

Show simple item record

dc.contributor.author Khakim, Muhammad Irfan
dc.date.accessioned 2022-06-30T04:10:33Z
dc.date.available 2022-06-30T04:10:33Z
dc.date.issued 2021-12-13
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/3892
dc.description.abstract Pendahuluan: Masalah gizi lebih masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang belum tertangani karena perubahan jaman yang mempengaruhi pola hidup seperti penurunan aktivitas fisik dan peningkatan pola hidup sedenter. Pada usia 20-39 tahun belum diketahui tingkat aktivitas fisik dan pola hidup sedenter serta status gizinya, oleh sebab itu penelitian tentang hal ini perlu dilakukan. Metode: Penelitian ini dilakukan secara Observasional Analitik dengan pendekatan cross sectional pada 380 orang dewasa berusia 20-39 tahun di Kota Malang. Kuesioner Global Physical Activity digunakan untuk mengukur tingkat aktivitas fisik sedangkan Sedentary Behaviour Questionnaire digunakan untuk mengukur tingkat pola hidup sedenter yang juga dibagi menjadi 3 kategori. Indeks massa tubuh diukur secara matematis dari berat badan dan tinggi badan dibagi menjadi 5 kategori. Data dianalisa dengan Kruskal-Wallis dan Somers’D dengan nilai < 0,05 dianggap signifikan. Hasil: Aktvitas fisik didapatkan 32% tinggi dan 39% rendah. Untuk pola hidup sedenter 68% responden kategori tinggi dan 11% rendah. Status gizi didapatkan 20% responden kegemukan, 9% kurus dan 2% sangat kurus. Didapatkan hubungan yang signifikan antara status gizi dengan aktivitas fisik (0,002) dan pola hidup sedenter (0,000). Uji Somer’s D aktivitas fisik dengan ststus gizi didapatkan nilai r -0,121 (p 0,002) untuk pola hidup sedenter dengan status gizi didapatkan nilai r -0,178 (p 0,000). Hal ini diduga terjadi karena hasil penilaian responden meskipun banyak responden dengan kategori pola hidup sedenter tinggi tetapi status gizi banyak yang normal. Kesimpulan: Aktivitas fisik dan pola hidup sedenter mempengaruhi status gizi dewasa usia 20-39 tahun di Kota Malang Kata kunci: Aktivitas Fisik, Pola Hidup Sedenter, Status Gizi Dewasa en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Aktivitas Fisik en_US
dc.subject Pola Hidup Sedenter en_US
dc.subject Status Gizi Dewasa en_US
dc.title Hubungan Aktivitas Fisik dan Pola Hidup Sedenter dengan Status Gizi Dewasa di Kota Malang en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account