Penanaman Nilai-Nilai Akhlaqul Karimah Peserta Didik Dalam Menanggulangi Pengaruh Negatif di Era Globalisasi di Sekolah Menengah Atas Islam Almaarif Singosari Malang

Dalam rangka peningkatan layanan dan perbaikan sistem, mohon maaf untuk sementara waktu Repositori UNISMA tidak dapat diakses secara optimal.

Show simple item record

dc.contributor.author Ansyori, Fiqri Imam
dc.date.accessioned 2022-07-14T03:40:48Z
dc.date.available 2022-07-14T03:40:48Z
dc.date.issued 2021-07-28
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/4312
dc.description.abstract Akhlaqul ialah berasal dari bahasa Arab yang berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabiat serta kebiasaan. Sedangkan karimah ialah yang artinya mulia, terpuji, baik. Maka yang dimaksud dengan akhlaqul tujuan agar setiap orang bertingkah laku atau bertabiat sesuai dengan adat istiadatnya yang baik dan sesuai dengan ajaran agama islam. Akhlaqul karimah dalam islam merupakan suatu pedoman bagi manusia untuk menjalani kehidupannya dengan berperilaku baik dengan tidak meninggikan dirinya sendiri maupun orang lain, sebagai manusia yang mempunyai fitrah untuk berakhlaqul mulia, dan dengan berakhlaqul tersebut dapat membawa manusia selamat dalam kehidupan baik didunia maupun diakhirat kelak. Hal ini apabila dikaitkan cara guru pendidikan agama islam dalam pembinaan akhlaqul karimah dalam menanggulangi pengaruh negatif era globalisasi harusnya memperhatikan sikap dan perilaku sehingga tujuan dari proses pembelajaran itu tercapai. Era globalisasi dapat dijelaskan dari dua kata yang membangunnya yakni kata “era” dan “globalisasi”. Era berarti zaman atau kurun waktu, sementara globalisasi ialah proses mengglobal atau mendunia. Dengan demekian era globalisasi berarti zaman yang didalamnya terjadi proses mendunia. Pendidikan di era globalisasi ini berkembang pesat dengan adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknolgi. Adapun pengaruh globalisasi ini dalam pendidikan sangat berpengaruh pada akhlak pribadi dikarenakan banyak masuknya pendidikan luar sehingga sikap dan perilaku bisa berubah-ubah baik itu cara berpakain, bertutur kata serta cerminan berakhlaq. Maka dalam hal ini perlunya guru pendidikan agama islam untuk membina akhlak peserta didik menerapkan, mengamalkan dan mengarahkan pembinaan akhlak sehingga esensi ataupun dari pembelajaran akhlaqul karimah itu sendiri terbiasa dalam keseharian peserta didik serta tumbuhnya pemikiran inovatif dan kreatifitas. Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah : (1) Nilai- nilai akhlaqul karimah apa saja yang dijadikan dasar pembinaan dalam menanggulangi pengaruh negatif di era globalisasi?, (2) Bagaimana masalah penanaman nilai-nilai akhlaqul karimah yang dijadikan dasar pembinaan di sekolah , (3) Bagaimana model pembinaan dalam penanaman nilai-niai akhlaqul karimah disekolah? Untuk mencapai tujuan tersebut diatas penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dan jenis penelitian studi kasus. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode Observasi adalah suatu pengamatan dengan sistematis terhadap fenomena yang diamati atau dikaji, wawancara adalah teknik pengumpulan data untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan untuk mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam, dan teknik dokumentasi adalah pencarian data mengenai hal-hal yang berupa catatan, buku, transkip, notulen rapat dan sebagainya pada objek peneltian Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan, dalam usaha menanggulangi pengaruh negatif diera globalisasi, khususnya dalam pembelajaran agama islam penanaman nilai-nilai akhlaqul karimah peserta didik menunjukkan harus adanya beberapa peranan : Pertama, pendidikan tentang keimanan penting diberikan kepada peserta didik dan diajarkan dari pendidikan utama dan pertama yakni pendidikan kelurga dari sejak masih kecil, Alah Swt mengajurkan dalam firman-Nya dengan mengisahkan Luqman dalam mendidik anaknya pada QS. Luqman ayat 13. Karena merupakan pondasi dan petunjuk kehidupannya. Disamping itu apabila iman seseorang kuat dan kokoh, segala perbuatannya tidak menyimpang dari tuntutan agama. Kedua, meningkatkan pengetahuan tentang akhlaqul karimah Al-Quran lewat ilmu pengetahuan, pengalaman, dan latihan agar dapat membedakan mana sikap yang baik dilakukan dan mana sikap buruk harus dihindari. Ketiga, problem pengaruh-pengaruh negatif dapat ditanggulangi, baik secara preventif, represif dan kuratif, karena pendidikan agama dan penciptaan suasana yang sesuai dengan nilai-nilai agama adalah alat yang ampuh untuk membetengi peserta didik yang jatuh ke jurang pengaruh-pengaruh negatif yang dapat membayakan peserta didik tersebut. Demikian juga peran keluarga yang dalam hal ini adalah orang tua. Kata Kunci : Akhlaqul Karimah, Era Globalisasi en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Pendidikan Agama Islam en_US
dc.subject Akhlaqul Karimah en_US
dc.subject Era Globalisasi en_US
dc.title Penanaman Nilai-Nilai Akhlaqul Karimah Peserta Didik Dalam Menanggulangi Pengaruh Negatif di Era Globalisasi di Sekolah Menengah Atas Islam Almaarif Singosari Malang en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account