Desain pembelajaran merupakan beberapa pola yang digunakan oleh pendidik dan peserta didik dalam rangkaian pembelajaran serta mempunyai beberapa tahapan untuk mencapai dari tujuan pembelajaran. Pada penelitian ini mengacu terhadap desain yang diterapkan dalam kurikulum 2013, salah satunya desain yang berbasis permasalahan atau desain problem based learning. Penelitian ini dapat menjadi pedoman bagi guru bahasa Indonesia dalam memilih desain pembelajaran yang tepat serta memberikan motivasi belajar peserta didik. Selain itu, dengan menerapkan desain ini dapat membentuk pola pikir kritis dalam pembelajaran teks prosedur. Penerapan desain problem based learning menjadi perhatian khusus bagi guru bahasa Indonesia, karena desain ini dianggap mampu membentuk proses berpikir kritis peserta didik dalam memecahkan masalah yang dihadapi saat pembelajaran. Selain itu, dapat membentuk sikap dengan cara berpikir objektif dan mandiri dalam ruang lingkup kelompok maupun individu. Desain ini berkarakter mengaitkan pembelajaran berdasarkan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat memudahkan peserta dalam memahami materi yang berkaitan dengan fenomena sosial. Materi teks prosedur berkaitan dengan kaidah yang faktual, teks prosedur berkaitan dengan rangkaian tahapan yang dilakukan secara berurutan dalam melakukan sesuatu. Materi ini memiliki ciri kebahasaan dengan menggunakan kalimat perintah, imperatif dan konjungsi temporal. Pada dasarnya materi ini berhubungan dengan kehidupan nyata, sehingga sesuai dan akan membuahkan hasil maksimal jika dengan menerapkan desain problem based learning yang memiliki karakter mengaitkan pengalaman pribadi peserta didik dalam memecahkan permasalahan dalam menemukan sebuah solusi atau gagasan baru. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan serta penilaian dari desain problem based learning pada materi teks prosedur yang dilaksanakan di kelas VII SMP Amanatulloh. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Pada penelitian ini memerlukan eksplorasi mendalam terkait kejadian, proses atau aktifitas dari penerapan desain problem based learning. Metode pengumpulan data yang digunakan yakni (1) observasi secara terus terang atau tersamar pada objek penelitian. (2) wawancara yang dilakukan secara semiterstruktur pada subjek penelitian. (3) dokumentasi pada kegiatan penelitian di kelas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan desain problem based learning pada teks prosedur di kelas VII efektif diterapkan sebagai acuan pembelajaran selanjutnya. Berdasarkan hasil observasi pada pelaksanaan pembelajaran sesuai dan memperoleh hasil yang maksimal dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah disusun oleh guru bahasa Indonesia sebelum menerapkan desain tersebut. Selain itu, berdasarkan hasil penilaian peserta didik dapat melampaui kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang menjadi acuan di SMP Amanatulloh Gambiran. Kata Kunci : Desain Problem Based Learning, Pembelajaran, Teks Prosedur