Pengelasan tidak dapat dipisahkan dengan bidang konstruksi, dikarenakan memiliki peranan penting dalam perbaikan dan rekayasa logam. Pengelasan adalah teknik penyambungan logam dengan menggunakan energi panas. Dilakukan penelitian ini bertujuan guna mengetahui pengaruh arus pengelasan GMAW terhadap kekerasan dan struktur mikro baja ST40, dengan memvariasikan arus 80A, 100A, dan 120A. Penelitian ini menggunakan material baja ST40 dengan ketebalan 10 mm. Elektroda yang digunakan pada pengelasan yaitu ER 70 S-6. Jenis sambungannya menggunakan butt join dengan kampuh V tunggal sudut 60o . Pengujian yang dilakukan yaitu uji kekerasan micro vickers dan uji metalografi. Hasil dari penelitian mendapatkan hasil kekerasan tertinggi terjadi pada proses pengelasan menggunakan arus 120A dengan hasil pada titik weldmetal 613,3 HVN dan titik HAZ 561,03 HVN, sedangkan nilai kekerasan terkecil terjadi pada arus 80A dengan hasil pada titik weldmetal 430,4 HVN dan titik HAZ 514,7 HVN. Hasil dari pengujian struktur mikro mendapatkan nilai perlit terbesar pada variasi arus 120A dengan persentase 62,321%, sedangkan nilai perlit terkecil pada arus 80A dengan persentase 47,565%. Artinya arus pengelasan yang digunakan semakin tinggi menghasilkan nilai kekerasan semakin tinggi yang mengakibatkan persentase perlit meningkat dan persentase ferit menurun. Kata Kunci: Pengelasan GMAW, Arus Pengelasan, Kekerasan dan Struktur Mikro, Baja ST40