Studi Analisis Kinerja Simpang Empat Menggunakan Metode MKJI 1997 dan Software PTV VISSIM 2022 (Studi Kasus: Jl. K.H Hasyim Ashari – Jl. Ade Irma Suryani – Jl. Arif Margono – Jl. Brigjen Katamso) Kota Malang

Dalam rangka peningkatan layanan dan perbaikan sistem, mohon maaf untuk sementara waktu Repositori UNISMA tidak dapat diakses secara optimal.

Show simple item record

dc.contributor.author Shofi’i, Muhammad
dc.date.accessioned 2023-03-30T04:12:43Z
dc.date.available 2023-03-30T04:12:43Z
dc.date.issued 2023-02-18
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/6904
dc.description.abstract Simpang jalan yang sudah tidak mampu menampung volume lalu lintas akibat tingginya laju pertumbuhan jumlah kendaraan, hingga menimbulkan kemacetan dan antrian kendaraan yang panjang. hal ini sangat mempengaruhi kenyamanan dalam berkendara hingga mengakibatkan turunnya tingkat pelayanan jalan pada simpang secara keseluruhan. Untuk itu perlu dilakukan evaluasi atau analisis terhadap kinerja simpang guna menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan kebijakan untuk meningkatkan kembali kualitas pelayanan simpang. Digunakan data Lalu lintas kendaraan serta data geometrik simpang untuk melakukan analisis kinerja simpang, menggunakan metode MKJI 1997 dan software PTV Vissim 2022 sebagai acuan analisis dan perhitungannya. Simpang empat bersinyal Jl. K.H Hasyim Ashari – Jl. Ade Irma Suryani – Jl. Arif Margono – Jl. Brigjen Katamso Kota Malang memiliki 3 fase pengaturan rambu lalu lintas dengan waktu siklus 104 detik. Hasil analisis simpang menggunakan MKJI 1997 diperoleh nilai derajat kejenuhan sebesar 0,64 pada Jl. K.H Hasyim Ashari, 0,93 pada Jl. Ade Irma Suryani, 0,87 pada Jl. Arif Margono, dan 0,98 pada Jl. Brigjen Katamso. Nilai panjang antrian untuk Jl. K.H Hasyim Ashari adalah sebesar 60,73 m, Jl. Ade Irma Suryani sebesar 112,14 m, Jl. Arif Margono sebesar 182,79 m, dan Jl. Brigjen Katamso sebesar 195,29 m. Nilai tundaan simpang rata-rata (Di) sebesar 47,25 det/smp sehingga masuk dalam kategori tingkat pelayanan / level of service (LoS) E. Hasil analisis simulasi simpang menggunakan PTV VISSIM 2022 Student Version menghasilkan panjang antrian rata-rata (QLen) sebesar 23,10 m, panjang antrian maksimal rata-rata (QLenmax) sebesar 69,49 m dan waktu tundaan sebesar 51,75 det/smp sehingga masuk dalam kategori tingkat pelayanan / level of service (LoS) E. Kata Kunci: Lalu lintas (Traffic), Kemacetan, Simpang Bersinyal, Perempatan Kasin, Kota Malang, MKJI 1997, PTV Vissim. en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Teknik en_US
dc.subject Teknik Sipil en_US
dc.subject Lalu lintas (Traffic) en_US
dc.subject Kemacetan en_US
dc.subject Simpang Bersinyal en_US
dc.subject Perempatan Kasin en_US
dc.subject Kota Malang en_US
dc.subject MKJI 1997 en_US
dc.subject PTV Vissim en_US
dc.title Studi Analisis Kinerja Simpang Empat Menggunakan Metode MKJI 1997 dan Software PTV VISSIM 2022 (Studi Kasus: Jl. K.H Hasyim Ashari – Jl. Ade Irma Suryani – Jl. Arif Margono – Jl. Brigjen Katamso) Kota Malang en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account