Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisis kualitas spermatozoa segar pada sapi Limousin (Bos taurus) terhadap berbagai variasi jumlah false mounting di BBIB Singosari. Penelitian menggunakan sapi Limousin dengan false mounting 3 dan 4 dan rentang umur 3-4 dan 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan RAL Faktorial menggunakan 4 kali ulangan. Pengamatan kualitas spermatozoa dilakukan secara makroskopis dan mikroskopis. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji anova dan uji korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsistensi, motilitas, dan konsentrasi semen memiliki perbedaan yang nyata dan hubungan yang signifikan (p<0,05) terhadap false mounting yang berbeda. pH semen memiliki perbedaan yang nyata dan hubungan yang signifikan (p<0,05) terhadap umur yang berbeda. Volume, warna, dan abnormalitas spermatozoa tidak memiliki perbedaan yang nyata dan hubungan yang tidak signifikan (p>0,05) terhadap false mounting dan umur yang berbeda. Dapat disimpulkan bahwa false mounting yang berbeda dapat memberikan pengaruh yang nyata pada konsistensi, motilitas, dan konsentrasi spermatozoa, sedangkan umur dapat memberikan pengaruh yang nyata pada pH spermatozoa saja. Sedangkan false mounting dan umur yang berbeda tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap volume, warna, dan abnormalitas spermatozoa.