Ilmu dan pengetahuan merupakan hal yang sangat dibutuhkan dan sangat berpengaruh terhadap kualitas kehidupan individunya. Sebagai makhluk hidup yang terus berdampingan dengan kemajuan-kemajuan teknologi yang tanpa ada batasnya maka manusia harus mampu mengimbanginya dengan ilmu dan pengetahuan agar mampu berjalan beriringan tanpa terpenagruh dengan dampakdampak negatif yang ditimbulkan dari hal tersebut. Maka dengan inilah dibutuhkan adanya proses belajar dan mengajar dalam kehidupan setiap individunya. Dalam berlangsungnya kegiatan belajar dan mengajar tentunya sangat dibutuhkan pula akan keberadaan materi pembelajaran, metode belajar dan startegi belajar. Kegiatan belajar mengajar akan lebih sempurna apabila disandarkan pada sumber-sumber hukum agama islam, diantaranya yaitu AlQur’an surat al-‘Alaq ayat 1-5. Namun tidak akan sempurna dalam memahami AlQur’an apabila tidak berpijak terhadap tafsir para ulama’. Maka dengan ini penulis memilih tafsir Al-Misbah sebagai bahan kajian dengan pertimbangan bahwa tafsir Al-Misbah merupakan salah satu tafsir Al-Qur’an karya ulama’ asal Indonesia beliau adalah M. Quraisy Shihab. Dari latar belakang tersebut maka rumusan masalah yang diambil yakni tentang materi belajar yang terdapat pada surat Al-‘Alaq ayat 1-5, serta metode dan strategi pembelajaran yang dapat ditari dari tafsir surat Al-‘Alaq ayat 1-5. Adapun tujuan dari kajian tersebut diantaranya adalah untuk mendeskripsikan materi pembelajaran yang terdapat pada surat Al-‘Alaq ayat 1-5 serta untuk mendeskripsikan metode dan startegi pembelajaran yang terdapat pada surat Al-‘Alaq ayat 1-5. Berdasarkan hasil analisis yang didapatkan maka dapat diketahui bahwa materi pembelajaran yang disampaikan dalam surat Al-‘Alaq adalah materi ketauhidan, hal ini dapat diketahui dengan adanya perintah membaca yang disertai dengan perintah untuk menyebut asma Allah. Dalam artian sebagai umat muslim setiap akan mengawali segala kegiatan hendaknya untuk selalu mengawali dengan menyebut asma Allah dan kegiatan tersebut ditujukan hanya kepada Allah, dan dijelaskan pula bahwa Allah adalah dzat yang telah menciptakan semua makhluk. Metode pembelajaran yang dapat disimpulkan dari kajian tafsir surat Al-‘Alaq ayat 1-5 adalah metode pengulangan. Analisis ini dapat dibuktukan dengan adanya perintah membaca yang disebutkan sebanyaj dua kali, yakni pada ayat pertama dan ayat ketiga. Metode pengulangan ini dapat dilakukan di semua materi belajar dan sangat penting untuk dilakukan, karena dengan adanya pengulangan materi belajar siswa mampu meningkatkan tingkat kefahamannya dan daya ingat terhadap materi yang telah diterinya. Dalam kegiatan belajar mengajar strategi yang dapat kita aplikasikan sesuai dengan perintah dalam surat Al-‘Alaq ayat 1-5 adalah strategi inquiri. Adapun dalah satu cara yang dapat ditempuh untuk seorang pelajar dalam mengoptimalkan strategi inquiri adalah dengan membaca. Perintah membaca dalam surat al-‘Alaq disebutkan pada ayat pertama dan ketiga. Hasil kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa salah satu materi pembelajaran yang terdapat pada surat Al-‘Alaq ayat 1-5 adalah materi tauhid, sedangkan untuk metode yang dapat diaplikasikan adalah metode pengulangan dan strategi yang sesuai dengan surat Al-‘Alaq adalah startegi inkuiri. Setelah dilaksanakannya kajian-kajian tersebut maka hal-hal yang penting untuk diperhatikan sebagai saran-saran yaitu penting bagi setiap umat muslim untuk mengkaji dan memahami Al-Qur’an, dan penting bagi seorang pendidik untuk mempersiapkan materi pembelajaran yang akan disampaikan serta menentukan metode dan strategi pembelajaran terlebih dahulu agar materi dapat tersampaikan dengan baik dan dapat mencapai target yang di harapkan.