Analisis Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa (Studi di Kantor Desa MulyoAgung kecamatan Dau Kabupaten Malang)

Abstract

Partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa adalah keterlibatan aktif dan sukarela dari warga desa dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi proyek pembangunan desa. Partisipasi ini dapat berbentuk kontribusi tenaga, pikiran, dan materi, serta dukungan dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan pembangunan desa. Keterlibatan masyarakat sangat penting karena dapat meningkatkan efektivitas dan keberlanjutan pembangunan, memastikan bahwa program yang dijalankan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi warga, serta memperkuat rasa kepemilikan dan tanggung jawab terhadap hasil pembangunan tersebut.Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana bentuk partisipasi Masyarakat dalam proses Pembangunan Desa? Apa saja factor penghambat dan pendukung partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa? Dengan tujuan untuk menganalisis bsgsimsns bentuk partisipasi Masyarakat dalam proses pelaksanaan Pembangunan Desa dan Untuk mengetahui apa saja faktor penghambat dan pendukung partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan analisi datanya menggunakan pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah Partisipasi masyarakat sangat penting dalam pembangunan desa. Di Desa MulyoAgung, partisipasi aktif masyarakat telah membuat pembangunan lebih efektif. Partisipasi ini berkisar dari kontribusi sederhana hingga keterlibatan penuh, memungkinkan keputusan yang inklusif dan memperkuat rasa memiliki.Tingkat partisipasi dipengaruhi oleh pendidikan, struktur sosial, dan kebijakan pemerintah. Pendidikan tinggi dan kebijakan inklusif meningkatkan partisipasi. Faktor internal seperti pengetahuan dan keterampilan, serta faktor eksternal seperti kebijakan dan akses informasi, berperan besar. Budaya lokal juga mempengaruhi partisipasi, dengan norma positif yang mendorong dan kepercayaan tradisional yang kadang menghambat.Memperhatikan faktor-faktor ini secara holistik akan menciptakan partisipasi berkelanjutan dan dampak positif bagi masyarakat. Pemerintah dan stakeholder perlu mengoptimalkan faktor-faktor ini untuk meningkatkan efektivitas pembangunan.

Kata Kunci: Partisipasi Masyarakat