Implementasi Sistem Informasi Manajemen Bangunan Gedung dalam Pelayanan Persetujuan Bangunan Gedung pada Dinas PUPRPKP Kota Malang
Abstract
Penelitian ini dilakukan atas dasar banyaknya permasalahan yang belum terselesaiakan terkait dengan harapan dan tujuan dari kebijakan SIMBG, yaitu masih banyak masyarakat yang kurang pemahaman dalam menggunakan aplikasi SIMBG, Penurunan penerbitan PBG awal di implementasikan SIMBG dan masih banyak permohonan PBG yang belum di terbit.
Bagaimana implementasi SIMBG dalam pelayanan permohonan PBG pada Dinas PUPRPKP Kota Malang dan faktor apa saja yang menjadi kendala dalam mewujudkan keberhasilan implementasi SIMBG dalam pelayanan PBG pada Dinas PUPRPKP Kota Malang.
Hasil penelitian ini menunjukan dalam proses kominikasi mulai dari elemen insentif, kejelasan dan konsistensi telah dilakukan dengan baik bersama petugas SIMBG. Adapun komunikasi kepada masyarakat masih belum maksimal. sumber daya, mencakup elemen staf, informasi, wewenang dan fasilitas menunjukan telah berhasil dilakukan. Disposisi, dilihat dari pengangkatan birokrasi sebagai pelaksana kebijakan telah di lakuan sesua dengan profesi dari setiap petugas dan dari segi insentif, Dinas PUPRPKP Kota Malang tidak memberlakukan hal tersebut kepada tenaga honorer. Struktur birokrasi, dengan elemen SOP yang digunakan sesuai Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2023 Tentang Pajak Daerah dan Restribusi Daerah. Adapun dari elemen fragmentasi, dinas PUPRKP Kota Malang bekerjasama dengan PMPTSP Kota Malang, Ikatan Insinyur Indonesia (IAI), Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan bersama organisasi profesi yang terkait dengan bangunan gedung.
Adapun faktor penghambat yaitu kuangnya pemahaman teknologi para pemohon dalam menggunakan aplikasi SIMBG, kelalaian pemohon, aturan yang rumit dan terdapat kendala pada sistem aplikasi SIMBG. Dari bebepa hal tersebut berdampak pada tidak lancarnya kegiatan pelayanan PBG dan lamanya proses penerbitan PBG.
kata kunci: Sistem Informasi, Manajemen Bangunan Gedung