Efektivitas Kebijakan One Way System Dalam Menanggulangi Kemacetan Kawasan Kayu Tangan Kota Malang (Studi Kasus Pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang)
Abstract
Peningkatan jumlah kendaraan dengan jalan yang tersedia tidak seimbang mengakibatkan terjadinya kemacetan. Berdasarkan laporan Global Traffic Scorecard 2022, Kota Malang menjadi kota keempat termacet di Indonesia pada tahun 2022. Salah satu penyebab kemacetan lalu lintas Kota Malang adalah peningkatan jumlah kendaraan setiap tahunnya yang tidak seimbang dengan kapasitas jalan raya yang tersedia.
Penelitian ini menggunakan Grand Teori Kebijakan Publik, kebijakan publik menurut Aminuddin Bakry (2010) (Dalam Buku Hayat 2018:17) mengungkapkan bahwa kebijakan publik adalah Keputusan-keputusan atau pilihan-pilihan yang secara langsung mengatur pengelolaan dan pendistribusian sumber daya alam, finansial, dan manusia untuk kepentingan masyarakat, public maupun warga negara. Metode yang digunakan oleh penulis yaitu menggunakan pendekatan Kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, yang dimana Dalam hasil penelitian yang dilakukan penulis mendapatkan sebuah data dan Gambaran terkait permasalahan yang dibahas yang kemudian ditarik menjadi sebuah Kesimpulan. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui akar permasalahan yang menyebabkan diterbitkannya perubahan jalur, melihat dampak yang diporoleh dari penerapan kebijakan, dan mengetahui bentuk evaluasi dan peran dari dinas perhubungan.
Hasil penelitian yang dilakukan penulis menunjukan bahwa permasalahan utama yang menyebabkan terjadinya kemacetan yaitu meningkatnya volume kendaraan pada saat jam sibuk Masyarakat yang menyebabkan terjadinya penumpukan kendaraan sehingga pemerintahan mengambil Keputusan untuk membuat sebuah strategi atau kebijakan yaitu merubah menjadi satu arah atau One Way System sesuai peraturan walikota atau perwal Nomor 39 Tahun 2023 Tentang Manajemen Dan Rekayasa Lalu Lintas Di Kecamatan Klojen. Dari adanya kebijakan yang diturunkan pasti terdapat dampak yang diperoleh dampak positif yaitu berkurangnya jumlah antrian kemacetan pada saat jam sibuk sedangkan dampak negative yaitu kemacetan pada saat weekend yang disebabkan oleh parkir liar pengunjung Kawasan kayutangan heritage.
Dapat disimpulakan dengan Tindakan pemerintah kota malang melakukan penerbitan peraturan One Way System atau sistem satu arah pada Basuki Rahmat pada peraturan walikota No. 39 Tahun 2023, dapat mengurangi dari permasalahan kemacetan pada Kawasan Jl Basuki Rahmat yang disebabkan peningkatan jumlah antrian kendaraan pada saat jam sibuk dan juga jalur yang kecil. Saran kepada Dinas perhubungan kota malang terlebihnya bisa melakukan Tindakan operasi lalu lintas atau pengaturan lalu lintas pada sekitaran Kawasan Basuki Rahmat
KATA KUNCI: Kebijakan Publik, Kemacetan, One Way System