Strategi merupakan suatu rencana yang disusun untuk mencapai tujuan pendidikan. Adapun untuk tujuan yang ingin dicapai yaitu melahirkan lulusan atau generasi penerus yang bermutu. Tujuan tersebut dapat terlaksana dengan baik dengan adanya perbaikan mutu dalam pendidikan. Mutu dalam pendidikan dapat dilihat dari kualitas lulusan yang ada di sekolah tersebut. Hal ini memberikan tantangan tersendiri bagi kepala sekolah untuk meningkatkan mutu lulusan. Sedangkan mutu lulusan dapat meningkat apabila dalam sekolah tersebut dapat melaksanakan pengelolaan yang baik serta tepat. Sehingga sekolah dituntut untuk terus meningkatkan kualitas lulusan agar mampu berdaya saing yang tinggi. Fokus penelitan yang akan peneliti bahas dalam penelitian ini yaitu: 1) Bagaimana perencanaan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu lulusan di SDI Bani Hasyim Singoisari Malang. 2) Bagaimana implementasi kepala sekolah di SDI Bani Hasyim Singosari Malang dalam meningkatkan mutu lulusan. 3) Bagaimana evaluasi kepala sekolah dalam meningkatkan mutu lulusan di SDI Bani Hasyim Singosari Malang. Adapun untuk tujuan penelitian ini yaitu: 1)Untuk mendeskripsikan dan menganalisis perencanaan pembelajaran dalam meningkatkan mutu lulusan di SDI Bani Hasyim Singosari Malang. 2) Untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi pembelajaran dalam meningkatkan mutu lulusan di SDI Bani Hasyim Singosari Malang. 3) Untuk mendeskripsikan dan menganalisis evaluasi pembelajaran dalam meningkatkan mutu lulusan di SDI Bani Hasyim Singosari Malang. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif karena data-data yang diperoleh merupakan data-data yang bersifat deskriptif. Adapun jenis penelitian ini yaitu penelitian studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis data deskriptif dengan cara reduksi data, menyajikan data, dan penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan cara perpanjangan keikutsertaan, pembahasan sejawat dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa peningkatan mutu lulusan diawali dengan komitmen kepala sekolah dalam meningkatkan mutu, diikuti dengan pengembangan kurikulum serta meningkatkan sumberdaya guru dan tenaga kependidikan, sarana prasarana dan manajemen kepala sekolah. Adapun untuk penerapan perencanaan dalam meningkatkan mutu lulusan yaitu sebagai berikut: yaitu sebagai berikut: a) Meningkatkan kualitas pendidik, b) Mengsosialisasikan Program dan kerja sama dengan wali murid, c) Pengembangan sarana prasarana, d) Pengembangan skl, e) Pembinaan untuk siswa diantaranya yaitu: 1) Penambahan jam mata pelajaran, 2) Kegiatan ektrakulikuler, 3) Pembentukan karakter. Adapun untuk evaluasi kepala sekolah yaitu dengan berproses kepala sekolah tidak hanya menghargai mereka dari hasil saja akan tetapi proses dia untuk menjadi sosok seorang guru yang berkualitas itu yang dihargai. Lewat supervisi-supervisi yang kepala sekolah lakukan, pendampingan-pendampingan yang dilakukan.