Internalisasi Nilai-Nilai Spiritual dalam Pembentukan Akhlakul Karimah Peserta Didik di Sekolah Menengah Pertama Islam Ma’arif 02 Malang

Show simple item record

dc.contributor.author Izha, Afidatul
dc.date.accessioned 2021-01-06T03:11:40Z
dc.date.available 2021-01-06T03:11:40Z
dc.date.issued 2020-07-20
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/1369
dc.description.abstract Globalisasi ditunjukkan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ia menghadirkan era digitalisasi yang membawa pengaruh nilai-nilai barat yang membawa dampak buruk bagi sikap dan perilaku, yang mengubah pola hidup individu dengan pengaruh media sosial di dalamnya. Tren media sosial memberikan akses tak terbatas pada manusia dengan menghadirkan konten-konten negatif di dalamnya. Sehingga merubah pola pikir menjadi manusia hedonis, pragmatis yang mengesampingkan nilai-nilai dan norma yang melunturkan nilainilai spiritual dalam diri individu. Berdasarkan beberapa data yang dimuat di media sosial memberikan gambaran mulai mengikisnya nilai-nilai spiritual dalam diri individu seperti tawuran, bulliying dan lain sebagainya. Dalam mengikis hal tersebut, SMP Islam Ma’arif 02 Malang melakukan proses internalisasi nilai-nilai spiritual dalam pembentukan akhlakul karimah peserta didik melalui programprogram keagamaan yang disusun oleh sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis, memahami dan mendeskripsikan: 1) Proses internalisasi nilai-nilai spiritual dalam pembentukan akhlakul karimah peserta didik di SMP Islam Ma’arif 02 Malang. 2) Pengaruh internalisasi nilai-nilai spiritual dalam pembentukan akhlakul karimah peserta didik di SMP Islam Ma’arif 02 Malang. 3) Faktor pendukung dan penghambat internalisasi nilai-nilai spiritual dalam pembentukan akhlakul karimah peserta didik di SMP Islam Ma’arif 02 Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode pendekatan deskriptif. Lokasi penelitian di SMP Islam Ma’arif 02 Malang di jalan Janti Barat 36 kota Malang. Subjek penelitian adalah waka kurikulum, guru Agama dan madrasah diniyah dan siswa di SMP Islam Ma’arif 02 Malang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data peneliti menggunakan: reduksi data, display data dan verifikasi data. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan trianggulasi data dan bahan referensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Proses internalisasi nilai-nilai spiritual dalam pembentukan akhlakul karimah dilakukan melalui programprogram keagamaan yaitu penanaman dan pembiasaan amaliah-amaliah ahlusunnah wal jama’ah an-nahdliyah, yang kedua pelaksanaan PHBI (peringatan hari besar Islam), yang ketiga pembiasaan shalat berjamaah zhuhur dan ashar serta shalat-shalat sunnah terutama shalat dhuha, dan yang keempat adanya madrasah diniyah. Semua kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di sekolah dipantau langsung dan mendapat kontribusi dari guru atas tugas dan arahan dari kepala vii sekolah yang didistribusikan kepada siswa. 2) Pengaruh nilai-nilai spiritual dalam pembentukan akhlakul karimah peserta didik yaitu memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap perubahan sikap dan perilaku keagamaan. Hal ini dapat dilihat dari sikap peserta didik yang ketika masuk sekolah belum mengenal tahlilan, yasinan dan kegiatan amaliah sunnah lainnya setelah mengikuti program keagamaan di sekolah menjadi tahu dan mulai disiplin dalam melaksanakan halhal tersebut baik di sekolah maupun di rumah. 3) Faktor Pendukung internalisasi nilai-nilai spiritual dalam pembentukan akhlakul karimah peserta didik meliputi: a) Proses pembiasaan amaliah yang berkualitas, b) Adanya interaksi yang baik antara guru dan siswa, c) Peran aktif pihak yayasan dan kepala sekolah, d) Teori yang disampaikan di dalam materi pelajaran di kelas langsung dapat dipraktekkan melalui shalat berjamaah, madrasah diniyah serta tunjangan buku-buku panduan yang dipelajari siswa. Sedangkan faktor penghambatnya meliputi: a) Minimnya faktor dukungan dan kepekaan warga sekolah dalam pelaksanaan dan kesuksesan program keagamaan di sekolah, b) Ketidaksesuaian dan tidak mendukungnya apa yang disampaikan sekolah dengan lingkungan peserta didik, c) Kurangnya kesadaran anak-anak tentang pentingnya pendidikan agama, d) Kurangnya kekompakan atau kerjasama dalam rangka melaksanakan tugas keagamaan dan kurangnya kesesuaian atau kerjasama program keagamaan yang dilaksanakan di sekolah dengan lingkungan rumah peserta didik. Hal yang perlu diperhatikan sebagai saran yaitu tentang bagaimana langkah ke depan dari SMP Islam Ma’arif 02 Malang untuk dapat mengembangkan program-program keagamaan di sekolah, lebih meningkatkan kerjasama dan kekompakan antar anggota warga sekolah dalam melaksanakan program-program keagamaan demi tercapainya internalisasi nilai-nilai spiritual yang lebih mendalam. Perlu adanya sosialisasi kepada walimurid akan pentingnya programprogram keagamaan agar semua lingkungan di sekitar peserta didik bisa bekerjasama dengan baik guna mewujudkan internalisasi nilai-nilai spiritual yang lebih baik lagi en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Internalisasi Nilai en_US
dc.subject Nilai-Nilai Spiritual en_US
dc.subject Akhlakul Karimah en_US
dc.title Internalisasi Nilai-Nilai Spiritual dalam Pembentukan Akhlakul Karimah Peserta Didik di Sekolah Menengah Pertama Islam Ma’arif 02 Malang en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account