Implementasi Nilai-Nilai Pendidikan Islam Multikultural Di Smk Negeri 1 Balikpapan Dan Sma Patra Dharma Balikpapan

Abstract

Struktur masyarakat kota Balikpapan yang beragam berkonsekuensi terhadap institusi pendidikan di wilayah kota ini. Begitupula keragaman yang terjadi di SMK Negeri 1 Balikpapan dan SMA Patra Dharma Balikpapan, bertalian erat dengan keadaan masyarakat kota Balikpapan. Keragaman tersebut menyangkut etnis, budaya, ekonomi, dan agama. Dengan tingkat keragaman yang begitu kompleks maka dikhawatirkan adanya konflik sosial yang bernuansa sara. Terbukti pada tahun 2013 terjadi konflik yang melibatkan ormas GEPAK ( Gerakan Pemuda Kalimantan) dan ormas LAGALIGO, yang mewadahi kelompok etnis Bugis. Pengalaman ini menjadi pelajaran untuk merekatkan kebersamaan dalam keragaman melalui implementasi nilai-nilai pendidikan Islam multikultural. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemudian dideskripsikan dan diinterpretasikan, pertama; nilai-nilai Pendidikan Islam Multikultural yang dikembangkan di SMK Negeri 1, dan SMK Patra Dharma Balikpapan, kedua, proses implementasi nilai-nilai Pendidikan Islam Multikultural yang dikembangkan di SMK Negeri 1, dan SMK Patra Dharma Balikpapan, ketiga, model implementasi nilai-nilai Pendidikan Islam Multikultural yang dikembangkan di SMK Negeri 1, dan SMK Patra Dharma Balikpapan. Dari jenis dan pendekatan penelitian ini adalah, jenisnya fenomenologi dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah melalui observasi, wawancara mendalam (indept interview), dan analisa dokumen. Sementara untuk menganalisa data teknik yang digunakan adalah analisa Jonathan A Smith. Penentuan informan dengan menggunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Selanjutnya teknik uji keabsahan data dengan menggunakan teknik triangulasi sumber, metode, dan teori. Hasil dari penelitian ini adalah: nilai-nilai pendidikan Islam multikultural yang dikembangkan di sekolah meliputi: 1) As-samhiyah (toleransi), 2) Al- Musawwa (persamaan hak), 3) Tawazzun (kesetaraan), 4) Ta’awun (tolong menolong), 5) Humanis, 6) Demokratis, dan 7) Keadilan. Sementara proses implementasi nilai-nilai pendidikan Islam multikultural adalah melalui; 1) perumusan visi, misi dan tujuan sekolah, dalam merumuskan visi, misi dan tujuan nilai-nilai pendidikan Islam multikultural sebagai konsep dasar perencanaannya. 2) proses pembelajaran. Pada proses pembelajaran nilai-nilai pendidikan Islam multikultural diakomodir secara inklusif dalam ranah kognitif, afektif dan keterampilan peserta didik. 3) Kegiatan keagamaan, melalui kegiatan keagamaan sebagai sarana dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan Islam multikultural. 4) Kegiatan sosial, untuk menumbuhkan kebersamaan dalam keragaman di SMK Negeri 1 Balikpapan rukun sosial sebagai wadah untuk menyatukan kepedulian terhadap sesama dengan menyisihkan pendapatannya, untuk disalurkan kepada pihak yang lemah ekonomi. Sementara untuk di SMA Patra Dharma Balikpapan dalam menyatukan kebersamaan dalam keragaman disatukan melalui bagawi basamaan.