Analisis Kelayakan Investasi Ekspor Umbi Bunga Zephyrantes sp. (Studi Kasus di CV. Arjuna Flora, Kota Batu)
Abstract
Bunga Zepyhranthes sp. atau biasa disebut dengan Bunga Lili Hujan
merupakan salah satu tanaman florikultura. Di Indonesia, satu-satunya perusahaan
yang melakukan ekspor Umbi Bunga Zephyranthes sp. adalah CV. Arjuna Flora
yang berada di Junggo, Kota Batu. Ekspor Umbi Bunga Zephyranthes sp. yang
dilakukan oleh CV. Arjuna Flora sesuai dengan permintaan ekspor dari perusahan
importir yang berasal dari Jepang, yaitu Sagami Jisugyo Co. Ltd. Dilihat dari segi
potensi sumberdaya alam maupun potensi pasar, agribisnis Umbi Bunga
Zephyranthes sp. memiliki peluang untuk terus dikembangkan. Besarnya peluang
tersebut seharusnya dapat dimanfaatkan dalam rangka untuk meningkatkan
kesejahteraan petani, memperluas lapangan pekerjaan, dan meningkatkan devisa
negara. Peluang ekspor masih besar, namun ketersediaan sumberdaya manusia dan
modal materiil masih belum optimal. Selain itu, melihat bahwa selama berjalannya
usaha ekspor tersebut cenderung akan terjadi fluktuasi pada tingkat biaya produksi
dan volume eskpor secara tidak terduga, yang nantinya akan berpengaruh terhadap
keuntungan atau pendapatan dan berpengaruh terhadap kelayakan usaha tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kelayakan investasi secara
finasial usaha ekspor Umbi Bunga Zephyranthes sp. di CV. Arjuna Flora. (2)
tingkat kepekaan (sensitivitas) usaha ekspor Umbi Bunga Zephyranthes sp. di CV.
Arjuna Flora terhadap perubahan biaya produksi dan tingkat volume ekspor.
Penentuan lokasi penelitian ditentukan dengan menggunakan purposive method
atau metode yang disengaja yaitu di CV. Arjuna Flora yang berada di Dusun Junggo
Bumiaji Kota Batu dengan pertimbangan bahwa CV. Arjuna Flora adalah satu satunya perusahaan yang telah melakukan ekspor Umbi Bunga Zephyrantes sp. ke
Jepang.
Metode penelitian yang digunakan dengan menggunakan metode kuantitaif
dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data
primer dan sekunder. Alat analisis yang digunakan adalah analisis finansial dan
analisis sensitivitas. Pada perhitungan analisis sensitivitas dilakukan pula dengan
menggunakan metode switching value yaitu metode untuk mengetahui sampai titik
berapa peningkatan maupun penurunan suatu komponen yang dapat mengakibatkan
perubahan dalam kriteria investasi yaitu dari layak menjadi tidak layak ataupun
sebaliknya.
Hasil analisis menunjukkan bahwa usaha ekspor Umbi Bunga Zephyranthes
sp. di CV. Arjuna Flora dengan tingkat suku bunga bank yang berlaku sebesar
3,75% per tahun dengan menggunakan metode penilaian kriteria kelayakan
investasi yaitu Net Present Value (NPV), Net Benefit Cost Rasio (Net B/C), Gross
Benefit Rasio (Gross B/C), Internal Rate of Return (IRR), dan Payback Period (PP)
adalah layak secara finansial. Hal ini terlihat dari nilai NPV yang bernilai positif
atau lebih besar dari 0 yaitu sebesar Rp240.623.915,06. Dengan nilai Net B/C
adalah 1,97 dan Gross B/C adalah sebesar 1,43. Hasil tersebut menunjukkan bahwa
nilainya lebih besar dari 1. Hasil perhitungan nilai IRR lebih besar dari tingkat suku bunga 3,75% yaitu IRR sebesar 13,73%. Dan analisis Payback Period
menunjukkan bahwa modal investasi yang ditanamkan dalam usaha ekspor Umbi
Bunga Zephyranthes sp. tersebut dapat kembali dalam jangka waktu 7 Tahun 3
Bulan 15 Hari atau kurang dari 10 tahun (umur usaha yang diteliti).
Berdasarkan analisis sensitivitas dimana tingkat kuantitas ekspor diturunkan
sebesar 10%, 20%, dan 30% sedangkan biaya produksi dinaikkan sebesar 10%,
20%, dan 30% menghasilkan kriteria investasi sebagai berikut:
1. Hasil analisis sensitivitas dengan perubahan kenaikan biaya produksi sebesar
10%, 20%, dan 30% pada usaha ekspor Umbi Bunga Zephyranthes sp.
menunjukkan bahwa usaha tersebut masih layak untuk diusahakan dan diketahui
batas maksimum kelayakan pada perubahan kenaikan biaya produksi Umbi
Bunga Zephyranthes sp. di CV. Arjuna Flora adalah pada tingkat kenaikan niaya
produksi sebesar 42,63%.
2. Hasil Analisis Sensitivitas dengan perubahan penurunan tingkat volume ekspor
sebesar 10%, 20%, dan 30% usaha ekspor Umbi Bunga Zephyranthes sp.
tersebut masih layak diusahakan sampai dengan batas maksimum kelayakan
adalah pada perubahan penurunan volume ekspor Umbi Bunga Zephyranthes sp.
di CV. Arjuna Flora adalah pada tingkat penurunan volume ekspor sebesar
32,70%.
Dari penelitian yang telah dilakukan, maka ada beberapa hal yang dapat
peneliti berikan sebagai saran, antara lain sebagai berikut:
1. Untuk mempertahankan keberlanjutan usaha agar pendapatan dapat meningkat
dan memperbesar rasio keuntungannya, maka dapat dilakukan perluasan pasar
ekspor (ekspansi) oleh CV. Arjuna Flora agar volume ekspor Umbi Bunga
Zephyranthes sp. dapat meningkat.
2. Untuk meningkatkan hasil produksinya, CV. Arjuna Flora sebaiknya melakukan
lebih banyak pembibitan pada Umbi Bunga Zephyranthes sp. dan melakukan
penambahan jumlah sumber daya manusia perusahaannya.
3. Peneliti diharapkan dapat melakukan penelitian lanjutan mengenai kelayakan
investasi usaha ekspor Umbi Bunga Zephyranthes sp. dengan memperhatikan
variabel tingkat perubahan nilai tukar yen terhadap rupiah dalam melakukan
analisis sensitifitas usaha.