Pengaruh Aplikasi Pembenah Tanah Hayati (Novelgro Terra ) dan Pengurangan Jumlah Pemberian Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Okra Hijau (Abelmoschus esculentus .L )

Show simple item record

dc.contributor.author Utami, Nindya Febri Setyo
dc.date.accessioned 2022-03-22T03:55:08Z
dc.date.available 2022-03-22T03:55:08Z
dc.date.issued 2021-08-25
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/3264
dc.description.abstract Seiring berkembangnya zaman yang semakin modern lahan pertanian di Indonesia sudah mengalami penurunan produktivitas dalam skala besar, salah satu yang mengalami penurunan yaitu kualitas tanah. Penurunan kualitas tanah dapat menimbulkan efek pada produktivitas tanaman dalam jangka panjang, apabila tidak segera diperbaiki. Salah satu penyebab kualitas tanah menurun yaitu disebabkan oleh penggunaan pupuk anorganik dan penggunaan pestisida yang tidak sesuai aturan ataupun tidak melihat kebutuhan tanaman maupun lingkungan. Pembenah tanah sudah terbukti dapat memperbaiki tingkat kesuburan tanah sehingga mendukung pertumbuhan tanaman dan produktivitas tanaman. Tanaman okra merupakan tanaman yang memiliki khasiat yang tinggi dibidang kesehatan namun khalayak umum belum mengetahui salah satu khasiat tentang tanaman tersebut. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian pembenah tanah hayati (Terra) dan pengurangan penggunaah jumlah pupuk NPK pada pertumbuhan tanaman okra. Penelitian ini dilaksanakan di lahan di Dusun Karangjati RT.1 RW.3 Desa Ardimulyo Kecamatan Singosari Kabupaten Malang dengan ketinggian tempat 600 mdpl. Mulai bulan Oktober 2020 sampai dengan Januari 2021. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 10 perlakuan dan 3 ulangan. O0 (Tanpa pupuk anorganik + tanpa pembenah tanah), O1 (100 % pupuk anorganik + tanpa pembenah tanah), O2 (100% pupuk anorganik + pembenah tanah), O3 (75% pupuk anorganik + tanpa pembenah tanah), O4 (75% pupuk anorganik + pembenah tanah), O5 (50% pupuk anorganik + tanpa pembenah tanah), O6 (50% pupuk anorganik + pembenah tanah), O7 (25% pupuk anorganik + tanpa pembenah tanah), O8 (25% pupuk anorganik + pembenah tanah), O9 (Tanpa pupuk anorganik + pembenah tanah). Hasil penelitian menunjukkan pengaruh aplikasi pembenah tanah hayati (Terra) dan pengurangan pemberian jumlah pupuk NPK terhadap pertumbuhan tanaman okra berpengaruh nyata dan menunjukkan hasil yang cenderung lebih baik pada perlakuan O9, pada parameter jumlah daun, luas daun. Namun, pada jumlah total bunga pertanaman, jumlah total buah pertanaman tidak berpengaruh nyata. Terdapat pengaruh yang nyata pada total bobot buah perhektar, pada perlakuan O9 (tanpa pupuk NPK + pembenah tanah hayati) merupakan perlakuan yang cenderung lebih baik. Kata Kunci : Tanah Hayati (Novelgro Terra), Pupuk NPK dan Tanaman Okra Hijau (Abelmoschus esculentus .L) en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Pertanian en_US
dc.subject Agroteknologi en_US
dc.subject Tanah Hayati (Novelgro Terra) en_US
dc.subject Pupuk NPK en_US
dc.subject Tanaman Okra Hijau (Abelmoschus esculentus .L) en_US
dc.title Pengaruh Aplikasi Pembenah Tanah Hayati (Novelgro Terra ) dan Pengurangan Jumlah Pemberian Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Okra Hijau (Abelmoschus esculentus .L ) en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account