Peran Dinas Sosial P3AP2KB dalam Perlindungan Anak untuk Menekan Angka Kasus Pelecehan Seksual Terhadap Anak di Kota Malang
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih terjadinya kasus pelecehan seksual di Kota Malang yang mencapai angka 40 kasus pada tahun 2016-2020. Kasus pelecehan seksual terjadi dalam bentuk pencabulan, sodomi, dan persetubuhan yang masih terjadi setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran Dinas Sosial P3AP2KB dalam perlindungan anak untuk menekan angka kasus pelecehan seksual terhadap anak di KotaMalang serta mengetahui faktor pendukung dan penghambatnya.
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka penulis menyusun fokus penelitian, yaitu: (1) Peran Dinas Sosial P3AP2KBdalam perlindungan anak untuk menekan angka kasus pelecehan seksual terhadap anak di Kota Malang (2) Faktor pendukung peran Dinas Sosial P3AP2KB dalam perlindungan anak untuk menekan angka kasus pelecehan seksual terhadap anak di Kota Malang (3) Faktor penghambat peran Dinas Sosial P3AP2KB dalam perlindungan anak untuk menekan angka kasus pelecehan seksual terhadap anak di Kota Malang.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecehan keabsahan data menggunakan metode triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran Dinas Sosial P3AP2KB dalam perlindungan anak untuk menekan angka kasus pelecehan seksual terhadap anak di Kota Malang meliputi pencegahan dan penanganan dengan didukung faktormitra kerjasama, pengarsipan data korban, dan sarana serta prasarana. Faktor penghambat dalam pengurusan program, keterbatasan jumlah tenaga kerja dan kondisi klien.
Kata Kunci: Peran, pelecehan seksual, anak