| dc.description.abstract | Perusahaan food and beverages merupakan perusahaan yang kompetitif karena merupakan food service industry yang melibatkan banyak orang. Akibat pandemi Covid-19 pertumbuhan industri nonmigas menyusut sebesar 2,52%. Namun industri food and beverages dapat tumbuh sebesar 1,58% pada 2020. Pelemahan ekonomi akibat pandemi Covid-19 menantang kelangsungan bisnis, salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan kinerja keuangan perusahaan. Kinerja keuangan dapat diukur menggunakan rasio return on asset (ROA) Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja keuangan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah perusahaan food and beverages yang terdaftar di BEI dari tahun 2018-2020 dan objeknya adalah Earnings Management, Kepemilikan Institusional dan ROA. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi serta dianalisis dengan analisis regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Earnings management dan kepemilikan institusional secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA baik sebelum maupun saat pandemi Covid-19, (2) Earnings Management secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA baik sebelum maupun saat pandemi Covid-19, (3) Kepemilikan Institusional secara parsial berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ROA pada sebelum pandemi Covid-19, dan (4) Kepimilikan institusional secara parsial berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap ROA pada saat pandemi Covid-19 pada perusahaan food and beverages yang terdaftar di BEI tahun 2018-2020.
Kata kunci: food and beverages, Covid-19, earnings management, kepemilikan
institusional, dan ROA. | en_US |
