Show simple item record

dc.contributor.authorAl Hafiz, Ahmad Faruq
dc.date.accessioned2022-09-19T03:06:46Z
dc.date.available2022-09-19T03:06:46Z
dc.date.issued2022-07-08
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/5339
dc.description.abstractDi situs belanja online, banyak sekali penjual online fiktif yang memasarkan produk fiktif juga. Seorang pembeli harus terlebih dahulu mengecek keberadaan penjual online. Biasanya pada sebuah situs belanja online, situs tersebut akan menampilkan informasi tentang penjual yang “warungnya” sering diakses orang. Pembeli dapat memanfaatkan informasi ini agar tidak tertipu. Persepsi risiko juga menentukan seseorang dalam melakukan pembelian di Instagram. Semakin tinggi persepsi risiko menyebabkan seseorang memiliki ketakutan yang lebih tinggi saat bertransaksi online, begitu juga sebaliknya. Berbagai masalah transaksi e-commerce dapat bersifat psikologis, hukum, atau ekonomi. Takut tertipu, tidak memuaskan, pengiriman terkadang lama dan sistem pemesanan membingungkan. semakin seseorang mempercayai toko online maka semakin kecil persepsi risiko yang terkait dengan pembelian online, semakin tinggi kepercayaan konsumen terhadap situs belanja online akan mengurangi persepsi risiko konsumen dalam transaksi belanja online. Kata Kunci: Kepercayaan, Kualitas Informasi, Persepsi Resiko, Keputusan Pembelianen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectKepercayaanen_US
dc.subjectKualitas Informasien_US
dc.subjectPersepsi Resikoen_US
dc.subjectKeputusan Pembelianen_US
dc.titlePengaruh Kepercayaan, Kualitas Informasi dan Persepsi Resiko Terhadap Keputusan Pembelian di Media Sosial Instagram (Studi Kasus pada Mahasiswa FEB UNISMA)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record