Perbandingan Efek Residu Kedua dan Ketiga Dari Aplikasi Vermikompos pada Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada Merah (Lactuca sativa L. var Crispa)

Show simple item record

dc.contributor.author Listianto, Gabrilla Fergiawan
dc.date.accessioned 2022-09-21T02:23:27Z
dc.date.available 2022-09-21T02:23:27Z
dc.date.issued 2022-07-29
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/5440
dc.description.abstract Selada merah (Lactuca sativa L.) memiliki daun berwarna merah, lebar, tipis, bundel dan keriting termasuk salah satu jenis tanaman sayuran yang diambil daunnya. Permintaan pada produksi selada di Indonesia tahun 2017 meningkat namun produksi selada merah masih belum optimal hingga saat ini, sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan produksi selada merah dengan mengembangkan system budidaya alternatif yaitu budidaya tanpa tanah (hidroponik). Penggunaan pupuk organik diperlukan karena ramah lingkungan sehingga sistem pertanian yang sehat akan menghasilkan makanan yang sehat. Vermikompos merupakan salah satu pupuk organik yang berkualitas. Vermikompos memiliki efek langsung dan tidak langsung pada tanaman, termasuk memperbaiki sifat fisik tanah dan menyediakan nutrisi yang dibutuhkan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak langsung dan efek residu dari aplikasi vermikompos dengan tanaman selada merah sebagai indikator pada sistem budidaya tanpa tanah. Penelitian ini dilakukan dirumah plastik di Jl. MT. Haryono, Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru Malang dengan ketinggian tempat ± 550 mdpl, suhu udara berkisar 20oC – 35oC, yang dilaksanakan mulai bulan Juli sampai bulan September 2021. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) sederhana dengan 2 seri (residu 2 dan residu 3). Total perlakuan ada 5 perlakuan ditambah 1 kontrol menggunakan nutrisi AB Mix. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi residu 2 dan residu 3 vermikompos berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada merah. Pada periode penanaman ke dua (efek residu 3) tanaman menunjukan kenaikan pada bobot kering total tanaman, bobot kering bernilai ekonomis dan bobot kering akar. Dimana perlakuan dengan kenaikan tertinggi adalah perlakuan V5 dengan nilai kenaikan sebesar 52,17% pada variabel bobot kering total, bobot kering bernilai ekonomis sebesar 26,67% dan bobot kering akar sebesar 82,81%. Kata Kunci : Selada Merah, Residu Vermikompos, Hidroponik   en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Pertanian en_US
dc.subject Agroteknologi en_US
dc.subject Selada Merah en_US
dc.subject Residu Vermikompos en_US
dc.subject Hidroponik en_US
dc.title Perbandingan Efek Residu Kedua dan Ketiga Dari Aplikasi Vermikompos pada Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada Merah (Lactuca sativa L. var Crispa) en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account