dc.description.abstract | Microgreen banyak dikonsumsi dalam bentuk jus ( juice = WGJ), yang kaya akan kandungan vitamin, mineral dan enzim, dan klorofil. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi perendaman beberapa jenis media tanam dengan berbagai pupuk cair terhadap pertumbuhan dan kualitas microgreens .
Penelitian ini dilakukan pada Januari-Februari 2022. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dua faktor perlakuan, yaitu: Faktor perlakuan pupuk (P) yaitu, P1 = Eco enzyme 15ml/L, P2 = POC (Pupuk Organik Cair) 10ml/L dan P3 = AB mix 0,8 ml/L dan faktor perlakuan media tanam (M), yaitu M1 = cocopeat, M2 = rockwool, M3 = kain nonwoven.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi antara media tanam dan pupuk cair memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan jumlah klorofil microgreens wheatgrass. Kombinasi media tanam kain nonwoven dan POC memiliki nilai laju pertumbuhan tanaman tertinggi. Sedangkan kombinasi media tanam cocopeat dan eco enzyme menghasilkan microgreens wheatgrass dengan kandugan klorofil tertinggi. Pada bobot segar dan bobot kering perlakuan media cocopeat menghasilkan microgreen yang memiliki nilai tertinggi yang berbeda nyata dengan microgreen yang ditanam pada media rockwoll dan cocopeat. Sementara itu pada TPT dan vitamin C tidak ada pengaruh yang nyata. Pada uji TPC (total plate count) cocopeat dan eco enzyme menghasilkan perlakuan terbaik. Sedangkan pada uji organoleptik perlakuan dengan AB mix relatif lebih banyak responden yang menyukai jus .
Kata Kunci : Agrotelnologi, Aplikasi Perendaman, Pupuk Cair, Microgreen (Triticum aestivum L). | en_US |