Hortikultura merupakan salah satu subsektor pertanian yang memiliki kontribusi penting dalam pertanian di Indonesia. Dalam rangka pembangunan pertanian, pemerintah terus melakukan pengembangan di subsektor hortikultura. Subsektor hortikultura menempati posisi strategis dalam pembangunan pertanian. Menurut (Syakir, 2015) Kontribusi subsektor hortikultura dalam pembangunan pertanian terus meningkat seperti tercermin dalam beberapa indikator pertumbuhan ekonomi, seperti Produk Domestik Bruto (PDB), nilai ekspor, penyerapan tenaga kerja, nilai tukar petani, peningkatan gizi dan perbaikan estetika lingkungan. Marketplace adalah suatu kegiatan bisnis yang dilakukan lewat dunia maya (internet), dengan memanfaatkan kemajuan teknologi para pengguna Marketplace dapat melakukan penjualan, pembelian dan lain-lain. Memahami faktor faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen penting dipahami untuk mengetahui keinginan dan ketakutan konsumen dalam prakteknya. Penelitian ini bertujuan Untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian bibit Stroberi di toko Uf.store. Penelitian ini dilakukan di Toko Uf.store Kecamatan Dau Kab. Malang. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan karena di toko Uf.store menjual bibit-bitan dan bermacam pupuk, terutama bibit Stroberi dan bergerak secara online. Sampel dalam penelitian ini adalah konsumen Uf.store yang diambil menggunakan teknik accidental sampling yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan kebetulan dijumpai peneliti saat melakukan penelitian. Sampel diambil sebanyak 87 responden yang ditentukan berdasarkan teori Maholtra. Data yang dikumpulkan merupakan data primer dan sekunder yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil wawancara dengan responden berdasarkan kuesioner menggunakan skala likert 1-5. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan analisis kuantitatif, dimana data dianalisis dengan regresi model logit menggunakan bantuan alat statistik SPSS versi 26.0. Hasil dari penelitian didapatkan bahwa karakteristik konsumen onloneshop Uf.store yaitu 57,5% berjenis kelamin laki-laki, 49,4% memiliki pekerjaan bekerja sebagai pelajar/mahasiswa, 40% berpendidikan terakhir Sarjana, memiliki pendapatan berkisar < RP500.000 Sebanyak 29,9%. Dari hasil analisis regresi model logit dapat diketahui bahwa variabel harga, produk, jenis pekerjaan dan promosi berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan konsumen dalam membeli bibit Stroberi. Sedangkan untuk variabel pendidikan dan tempat tidak berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan konsumen dalam membeli bibit Stroberi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa saran yang mungkin dapat bermanfaat bagi perusahaan tanaman Stroberi maupun pihak-pihak lain. Bagi perusahaan 1. Diharapkan produsen atau penjual tanaman Stroberi, hususnya Uf.store untuk bisa mempertahankan kualitas produknya, karena faktor produk menjadi faktor yang sangat diperhatikan oleh konsumen. 2. Harga menjadi nilai penting juga bagi konsumen, karena konsumen hari ini lebih suka harga-harga produk yang terjangkau. 3. Promosi yang menarik akan mengundang calon konsumen baru, dan bisa menjadi alat merawat konsumen-konsumen yang lama. Kata Kunci : Keputusan, Konsumen, Pembelian Bibit Stroberi