Show simple item record

dc.contributor.authorSofa, Mahdi
dc.date.accessioned2023-02-13T06:38:10Z
dc.date.available2023-02-13T06:38:10Z
dc.date.issued2022-11-14
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/6560
dc.description.abstractPenelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 04 Agustus 2022 hingga 17 Agustus 2022. Lokasi penelitian ini bertempat di kandang broiler milik Bapak Mardi, di Desa Wonorejo, Kabupaten Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari adanya pengaruh penambahan bahan pakan biji koro pedang dan tepung gaplek pada peforma produksi broiler periode finisher. Materi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu broiler periode finisher umur 22 hari, kandang yang digunakan yaitu kandang bateray bambu dengan tiap kotak berisi 4 ekor ayam, peralatan, pakan menggunakan pakan komersial, biji koro pedang, tepung gaplek, dan bakteri Aspergilus niger. Metode penelitian yang digunakan yaitu percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 4 kelompok. Untuk pemberian perlakuan adalah P0: Pakan Komersial tanpa tambahan, P1: Pakan komersial ditambahkan dengan campuran biji koro pedang dan tepung gaplek fermentasi sebanyak 750 gram, P2: Pakan komersial ditambahkan dengan campuran biji koro pedang dan tepung gaplek fermentasi sebanyak 1 kg, P3: Pakan komersial ditambahkan dengan campuran biji koro pedang dan tepung gaplek fermentasi sebanyak 1,25 kg. Variabel yang diamati yaitu konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, dan konversi pakan. Data yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan akan ditabulasi menggunakan software Microsoft Excel 2016 dengan analisis ragam dan dilanjutkan dengan BNT (Beda Nyata Terkecil). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan campuran pakan tidak berpengaruh terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, dan konversi pakan. Adapun nilai rata – rata pada konsumsi pakan yaitu P0: 142,57 gram/ekor/hari, P1: 144,93 gram/ekor/hari, P2: 145,49 gram/ekor/hari, P3: 146,77 gram/ekor/hari. Nilai rata – rata pada pertambahan bobot badan yaitu P0: 74.152 gram/ekor/hari, P1: 73.103 gram/ekor/hari, P2: 70.692 gram/ekor/hari, P3: 68.237 gram/ekor/hari dan nilai rata – rata pada konversi pakan yaitu P0: 1.91, P1: 1.98, P2: 2.06, P3: 2.16. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu penambahan campuran pakan Biji Koro Pedang dan Tepung Gaplek Terfermentasi tidak memberikan pengaruh terhadap peforma broiler. Kata Kunci : Pengaruh, Penambahan Tepung Gaplek, Koro Pedang, Terfermentasi Aspergilus niger, Pakan Broiler Finisher, Peforma Broileren_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPeternakanen_US
dc.subjectPengaruhen_US
dc.subjectPenambahan Tepung Gapleken_US
dc.subjectKoro Pedangen_US
dc.subjectTerfermentasi Aspergilus nigeren_US
dc.subjectPakan Broiler Finisheren_US
dc.subjectPeforma Broileren_US
dc.titlePengaruh Penambahan Tepung Gaplek dengan Koro Pedang Terfermentasi Aspergilus niger dalam Pakan Broiler Finisher terhadap Peforma Broileren_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record