Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap Kemampuan Penyelesaian Masalah Matematika pada Materi Aritmatika Sosial Kelas VII SMP Islam Pakis Kabupaten Malang

Abstract

Matematika merupakan suatu ilmu yang dipelajari pada cabang ilmu lainnya. Maka dari itu matematika berperan penting untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik. Untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik perlu adanya pengetahuan mengenai hard skill dan soft skill dari peserta didik agar lebih memahami cara belajar yang tepat dari masing-masing individunya. Sedangkan dalam matematika sering kali dipaparkan permasalahan yang harus diselesaikan dengan menggali beberapa informasi yang disajikan agar dapat menyelesaikannya secara beruntutan. Dalam keberhasilan menyelesaikan permasalahan matematika perlu adanya kemampuan penyelesaian masalah matematika yang tepat. Untuk itu perlu adanya soft skill pendukung selain IQ dalam hal ini ialah kecerdasan emosional. Kecerdasan emosional dapat menjadi salah satu penunjang untuk mengoptimalkan kemampuan penyelesaian masalah matematika agar mendapatkan hasil yang maksimal dalam pembelajaran matematika. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui perbedaan kemampuan penyelesaian masalah matematika berdasarkan tingkat kecerdasan emosional 2) untuk mengetahui adanya penaruh kecerdasan emosional tinggi terhadap kemampuan penyelesaian masalah 3) untuk mengetahui adanya pengaruh kecerdasan emosional sedang terhadap kemampuan penyelesaian masalah matematika. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan metode kuantitatif jenis ex post facto. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII SMP Islam Pakis yang terdiri dari 3 kelas. Teknik pengambilan sampelnya merupakan sampel jenuh yaitu mengambil seluruh jumlah populasi sebagai sampel penelitian mulai dari kelas VIIA, VIIB serta VIIC. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner kecerdasan emosional serta soal tes kemampuan penyelesaian masalah matematika. Skor pada kuesioner kecerdasan emosional yang berupa data ordinal akan diubah menjadi data interval menggunakan Methode of suscessive Interval (MSI). Selanjutnya dari hasil MSI tersebut akan dilakukan uji normalitas data sebagai syarat uji statistik prametrik. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah uji t dan uji regresi sederhana yang dibantu menggunakan software SPSS26. Hasil dari penelitian ini diperoleh 1) terdapat perbedaan kemampuan penyelesaian masalah matematika berdasarkan tingkat kecerdasan emosional dengan uji t menghasilkan ada perbedaan yang bermakna (0,000<0,005) kemampuan penyelesaian masalah matematika berdasarkan tingkat kecerdasan emosional 2) terdapat pengaruh kecerdasan tingkat emosional tinggi terhadap kemampuan penyelesaian masalah matematika dari hasil uji regresi linier sederhana diperoleh persamaan prediksi Y ̂ = 23,605 + 0,987X yang signifikan (0,014<0,05) 3) terdapat pengaruh tingkat kecerdasan emosional sedang terhadap kemampuan penyelesaian masalah matematika dari hasil uji regresi linier sederhana diperoleh persamaan prediksi Y ̂ = 30,597 + 0,822X yang signifikan (0,000<0,05). Kata Kunci: Kecerdasan Emosional dan Kemampuan Penyelesaian Masalah Matematika