dc.description.abstract | Penelitian dilaksanakan di Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Pengembangan Perbibitan Ternak dan Diagnostik Kehewanan (UPTD BPPTDK) Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Yogyakarta pada tanggal 10 0ktober 2022 – 02 november 2022 Tujuan penelitian ini adalah menganalisis perbedaan silase dengan penambahan fermented dan tanpa fermented. Masing masing sempel dibuat 100 kg, Perlakuan 1 terdiri dari hijauan 75%, polar 22% larutan fermented termasuk tetes tebu dan mineral 3%, perlakuan 2 terdiri dari hijauan 78 % dan polar 22 %, dicampurkan merata kemudian dimasukkan kedalam drum silo ditutup rapat dan disimpan sampai 2 minggu lalu dibuka untuk dilakukan uji organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa. Silase hijauan dengan menggunakan fermented atau tanpa fermented dari segi warna kwalitasnya sama sama sedang, dari segi aroma sama sama memiliki kwalitas baik sekali, untuk tekstur kwalitasnya sama sama baik sekali, dan untuk pH nya unggul pada silase yang di tambahkan fermented dan yang tidak menggunakan fermented kwalitasnya jelek maka dapat disimpulkan bahwa silase yang ditambahkan fermented hasilnya lebih baik.
Kata Kunci : Uji Kualitas, Silase Hijauan, Fermented dan Tanpa Fermented | en_US |