Pengaruh Jenis Nutrisi dan Media Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada Merah (Lactuca Sativa L.) dengan Metode Hidroponik NFT

Show simple item record

dc.contributor.author Zefi, Moh.
dc.date.accessioned 2023-10-21T01:54:58Z
dc.date.available 2023-10-21T01:54:58Z
dc.date.issued 2023-06-14
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/8472
dc.description.abstract Tanaman selada merah (Lactuca sativa L.) merupakan salah satu sayuran yang digemari oleh masyarakat Indonesia, rasanya yang renyah dan dimakan segar membuat tanaman ini sangat cocok sekali untuk dihidangkan sebagai pendamping lalapan. Salah satu jenis tanaman selada yang banyak dikenal oleh masyarakat indonesia adalah selada merah. Tanaman selada merah (Lactuca sativa L.) memiliki rasa yang renyah dan banyak digunakan oleh masyarakat sebagai bahan lalapan. Hidroponik merupakan salah satu dari sistem urban farming yang telah umum dikenal dimasyarakat, sistem ini sangat efektif dalam menghasilkan produk pertanian yang banyak dilahan yang terbatas. Teknik pertanian yang bisa diterapkan pada lahan dan waktu yang terbatas dapat dilakukan dengan memakai hidroponik (Edwardi, 2017). Hidroponik tidak membutuhkan lahan atau halaman yang luas, dapat diberi nutrisi dengan mudah dan efisien, serta tidak menyebabkan polusi lingkungan (Berberita, 2015). Konsep dasar sistem Hidroponik NFT (Nutrient Film Technique) adalah suatu metode budidaya tanaman dengan akar tanaman yang tumbuh di dangkal dan bersirkulasi lapisan hara, sehingga tanaman dapat memperoleh cukup air, unsur hara dan oksigen. Tanaman tumbuh di lapisi dengan polietilen. Akar tanaman terendam air yang mengandung larutan nutrisi yang tersirkulasi secara terus menerus dengan pompa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode split plot, dimana nutrisi sebagai petak utama dan media tanam sebagai anak petak. Pengukuran dilakukan dengan mengukur pertumbuhan tanaman meliputi tinggi tanaman, luas daun, dan jumlah daun. Kemudian mengukur hasil tanaman yang meliputi bobot segar konsumsi, bobot segar total, bobot kering, indeks panen, uji vitamin C, total padatan terlarut, dan klorofil. Kemudian dilanjutkan dengan analisis data, data yang didapat dianalisis ragam (uji F) dengan taraf 5% untuk mengetahui pengaruh perlakuan, sesuai split plot dengan kontrol. Apabila hasil uji F berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji BNT 5%. Kombinasi P0M1 menjadi perlakuan yang terbaik, dimana kombinasi perlakuan P0M1 memberikan interaksi yang nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada merah dengan sistem hidroponik NFT. Perlakuan jenis nutrisi anorganik AB mix (P0) merupakan perlakuan jenis nutrisi yang terbaik. Perlakuan jenis media tanam cocopeat (M1) merupakan perlakuan media terbaik. Kata Kunci : Pengaruh, Jenis Nutrisi dan Media Tanam, Pertumbuhan dan Hasil Tanaman, Selada Merah (Lactuca Sativa L.), Metode Hidroponik NFT en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Pengaruh en_US
dc.subject Jenis Nutrisi dan Media Tanam en_US
dc.subject Pertumbuhan dan Hasil Tanaman en_US
dc.subject Selada Merah (Lactuca Sativa L.) en_US
dc.subject Metode Hidroponik NFT en_US
dc.title Pengaruh Jenis Nutrisi dan Media Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada Merah (Lactuca Sativa L.) dengan Metode Hidroponik NFT en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account