Terciptanya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Melalui Peran Profesionalisme Kerja Pegawai (Studi Kasus pada Mall Pelayanan Publik Kabupaten Tuban)
Abstract
Kualitas pelayanan publik menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan sebuah daerah dalam menjalankan kepemerintahannya khususnya dalam bidang administrasi, akan tetapi fenomena yang terjadi banyak masyarakat mengeluhkan pelayanan yang dirasa terkesan berbelit-belit sehingga banyak membuang-buang waktu serta banyaknya terjadi kesalahan penulisan dokumen, oleh karena itu Mall Pelayanan Publik dihadirkan sebagai jawaban dari sebuah permasalahan yang kerapkali dikeluhkan masyarakat. MPP mengusung sistem satu pintu yang diharapkan memudahkan masyarakat dalam melakukan pengurusan dokumen, sehingga masyarakat cukup memberikan berkasnya kemudian dokumen yang dibutuhkan akan selesai.
Penelitian ini menggunakan menggunakan deskriptif dengan pendekatan kualitatif, sehingga mampu mengambarkan fenomena-fenomena yang terjadi, dan menganalisa hubungan yang terjadi antar fenomena. Penelitian difokuskan pada 5 indikator profesionalisme kerja yaitu (1) Kompetensi Aparatur (2) Efektivitas (3) Efisiensi (4) Bertanggungjawab serta 5 indikator kualitas pelayanan publik yaitu (1) Tangibles (Bukti), (2) Reliabilty (Kehandalan), (3) Responsiveness (Ketanggapan), (4) Assurance (Jaminan) dan (5) Empathy (Empati). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kualitas pelayanan di Mall Pelayanan Publik Kabupaten Tuban melalui profesionalisme kerja pegawai secara keseluruhan sudah berjalan efektif baik kecepatan pekerjaan maupun kemampuan melaksana suatu pekerjaan dengan tepat waktu akan tetapi terdapat beberapa pegawai yang suka menunda pekerjaan berikutnya, kemudian dari segi tanggungjawab dinyatakan belum optimal karena masih terdapat beberapa pegawai yang belum melaksanakan pekerjaannya sesuai target yang ditentukan, akan tetapi juga terdapat beberapa kelemahan seperti wawasan pengetahuan yang belum memadai sehingga kerapkali terjadi kesalahan pencatatan serta terdapat beberapa pegawai yang suka menunda pekerjaan sehingga target kerja belum maksimal dikerjakan.
Kata Kunci: Kualitas Pelayanan Publik & Profesionalisme Kerja Pegawai