Persepsi Siswa Terhadap Platform Pembelajaran Quizizz dalam Pembelajaran Kosakata di SMP Annur Assalafy Pasuruan
Abstract
Kegiatan pembelajaran untuk menarik perhatian siswa ditentukan oleh
bagaimana guru bahasa Inggris mengajar dengan platform pembelajaran yang baik
sehingga membuat mereka aktif di kelas. Metode pembelajaran yang mudah
dipahami dan mudah digunakan akan menyenangkan baik siswa maupun guru.
Platform pembelajaran aplikasi Quizizz adalah platform pembelajaran yang
menampilkan permainan, kuis, diskusi dan survei.
Penelitian ini berfokus untuk menyelidiki persepsi siswa terhadap platform
pembelajaran Quizziz dalam mempelajari kosakata. Sampel penelitian ini adalah
20 siswa kelas VII SMP Annur Assalafy Pasuruan. Metode kuantitatif yang
digunakan dalam penelitian ini. Untuk mengumpulkan data digunakan kuesioner
sebagai alat utama. Kuesioner dianalisis dan dilihat bagaimana persepsi siswa
terhadap platform pembelajaran Quizizz dalam pembelajaran kosakata di kelas VII
SMP Annur Assalafy Pasuruan. Analisis data digunakan close-ended untuk
mendukung temuan yang telah ditemukan dan untuk mengetahui hasil persepsi
siswa, dan langkah terakhir adalah penarikan kesimpulan.
Temuan menunjukkan bahwa pernyataan nomor 1 memperoleh skor rata rata tertinggi. Mayoritas siswa setuju bahwa mengerjakan soal di Quizizz lebih
menarik dan mudah digunakan dibandingkan tes kertas dan pensil. Rata-rata
tertinggi kedua diperoleh pada pernyataan nomor 5 yang berarti sebagian besar
siswa setuju bahwa mengerjakan tes pada Quizizz itu menyenangkan dan
petunjuknya mudah dipahami. Pernyataan nomor 8 memperoleh rata-rata terendah
dari seluruh pernyataan kuesioner. Pernyataan ini mendapat jawaban beragam, dari
atas hingga bawah: 40% setuju, 35% sangat setuju, dan 25% tidak setuju.
Tampaknya mengurangi kecemasan saat mengikuti tes menggunakan Quizizz
namun sebagian mungkin merasakan sebaliknya.
Bagi penelitian selanjutnya diharapkan dapat menyempurnakan saran-saran yang
diharapkan dapat menjadi lebih baik lagi pada saran ini. Aplikasi lain seperti Kahoot,
Zoom, Moodle, YouTube, dan lain-lain juga dapat digunakan sebagai media untuk
memudahkan proses pembelajaran dan diskusi antara siswa dan guru. Banyak kosakata
yang terlihat menarik untuk dipelajari, terutama efektivitas platform pembelajaran
dalam proses pembelajaran. Akibatnya, guru harus memperhatikan fitur-fitur yang
tampaknya bermanfaat bagi proses pembelajaran.