Efek Penggunaan Media Tanam Residu Pupuk Hayati VP3 dan Trichoderma viride FRP3 di Tanah Berpasir Sisa Budidaya Kedelai terhadap Pertumbuhan dan Hasil Serta Kandungan Logam pada Daun Sawi Hijau (Brassica juncea L.)

Show simple item record

dc.contributor.author Asidiq, Trias Saifulloh
dc.date.accessioned 2024-03-19T01:11:16Z
dc.date.available 2024-03-19T01:11:16Z
dc.date.issued 2024-01-15
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/9182
dc.description.abstract Lahan marginal adalah lahan yang rendah potensi dan produktivitasnya. Dari sisi kesuburan tanahnya, baik kesuburan kimia,fisik maupun biologinya. Disamping itu tanah marginal juga memiliki ketersediaan air yang rendah. Salah satu contoh lahan marginal adalah lahan yang didominasi oleh tanah berpasir, yaitu jenis tanah dengan dominasi fraksi pasir. Fraksi pasir sendiri termasuk dalam tanah yang sulit untuk menjaga ketersediaan hara, suhu dan air. Di Indonesia lahan marginal dijumpai baik pada lahan basah maupun lahan kering. Prospek lahan marginal ini cukup besar untuk pengembangan pertanian namun belum dikelola dengan baik. Lahan-lahan tersebut kondisi kesuburannya rendah, sehingga diperlukan inovasi teknologi untuk memperbaiki produktivitasnya. Hal ini perlu mendapatkan perhatian khusus agar produksi sayuran di Indonesia dapat meningkat. Sawi hijau (Brassica juncea L.) merupakan salah satu komoditas tanaman hortikultura dari jenis sayur-sayuran yang di manfaatkan daun-daun yang masih muda. Daun sawi relative mudah di jumpai sebagai sayuran yang memiliki macam-macam manfaat dan kegunaan dalam kehidupan masyarakat sehari - hari. Tanaman sawi hijau (Brassica juncea L.) beradaptasi dengan baik di tempat yang berudara panas maupun berudara dingin sehingga dapat diusahakan di daerah dataran tinggi maupun dataran rendah. Selain itu juga tanaman sawi cenderung dapat bertahan di kondisi tanah yang cukup ekstrim. Tanaman marga Brassica, seperti sawi hijau, pakcoy, dan kubis memiliki potensi sebagai tanaman akumulator logam berat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana pengaruh penggunaan media tanam residu pelet pupuk hayati dan Trichoderma viride FRP3 di tanah berpasir sisa budidaya kedelai terhadap hasil pertumbuhan tanaman sawi hijau (Brassica juncea L.) dan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media tanam residu pelet pupuk hayati dan Trichoderma viride FRP3 di tanah berpasir sisa budidaya kedelai terhadap tingkat serapan logam (Fe, Zn dan Cu) pada tanaman sawi hijau (Brassica juncea L.) Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 26 September 2023 hingga 18 Desember 2023. Penelitian dilakukan di lahan Perumahan Bukit Hijau dan Permata Hijau, kota Malang. Rancangan yang di gunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) sederhana yang terdiri dari 6 perlakuan dengan 4 kali ulangan dan setiap perlakuan terdapat 3 sampel yang akan diamati. Adapun 6 perlakuan tersebut yaitu K (kontrol), V0 (NPK), V1 (Tanah berpasir + Kompos + Pupuk Kandang), V2 (Tanah berpasir + Kompos + Pupuk Kandang + Pelet VP3), V3 (Tanah berpasir + Pupuk kandang + Kompos + Pelet VP3 + Trichoderma viride FRP3), dan V4 (Tanah berpasir + Pupuk kandang + Kompos + Pelet Pupuk Hayati VP3 + Trichoderma viride FRP3 + 25% NPK dari perlakuan V0). Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman, luas daun, jumlah daun, berat segar per tanaman, berat konsumsi per tanaman, dan kandungan logam. Penggunaan media tanam residu pelet pupuk hayati VP3 dan Trichoderma viride FRP3 di tanah berpasir sisa budidaya kedelai menunjukan hasil paling baik pada variabel pertumbuhan (tinggi dan luas daun) tanaman sawi hijau (Brassica juncea L.) yaitu pada perlakuan V3 (Tanah berpasir + Pupuk kandang + Kompos + Pelet Pupuk Hayati VP3 + Trichoderma viride FRP3). sedangkan pada variabel jumlah daun, total berat segar tanaman dan berat konsumsi hasil terbaik di dapatkan pada perlakuan V1, V2 dan V3 Serapan logam (Fe, Zn dan Cu) pada tanaman sawi hijau (Brassica juncea L.) yang dibudidayakan pada media tanam residu pelet pupuk hayati dan Trichoderma viride FRP3 di tanah berpasir sisa budidaya kedelai masuk dalam kategori serapan logam berat rendah karena masih dibawah nilai baku mutu atau nilai batas maksimum kandungan logam berat pada sayuran sehingga aman untuk dikonsumsi. Hal ini menunjukan bahwa aplikasi bahan organik, pupuk hayati VP3 dan Trichoderma viride FRP3 dapat menurunkan tingkat serapan logam berat tanah pada tanaman sawi hijau. Dengan nilai kandungan logam Fe dan Cu terendah yaitu pada perlakuan V3, sedangkan pada kandungan Logam Zn terendah pada perlakuan V1 dan V4. Kata Kunci : Efek, Pupuk Hayati VP3, Trichoderma viride FRP3, Daun Sawi Hijau (Brassica juncea L.) en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Efek en_US
dc.subject Pupuk Hayati VP3 en_US
dc.subject Trichoderma viride FRP3 en_US
dc.subject Daun Sawi Hijau (Brassica juncea L.) en_US
dc.title Efek Penggunaan Media Tanam Residu Pupuk Hayati VP3 dan Trichoderma viride FRP3 di Tanah Berpasir Sisa Budidaya Kedelai terhadap Pertumbuhan dan Hasil Serta Kandungan Logam pada Daun Sawi Hijau (Brassica juncea L.) en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account