Analisis Efisiensi Bank Syariah Indonesia Sebelum dan Setelah Merger

Dalam rangka peningkatan layanan dan perbaikan sistem, mohon maaf untuk sementara waktu Repositori UNISMA tidak dapat diakses secara optimal.

Show simple item record

dc.contributor.author Azzahra, Alya Anisha
dc.date.accessioned 2024-06-04T04:33:46Z
dc.date.available 2024-06-04T04:33:46Z
dc.date.issued 2024-02-16
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/9606
dc.description.abstract Tahun 2021, Bank Syariah Indonesia (BSI) mulai melakukan merger yang berasal dari tiga bank yaitu Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, dan BRI Syariah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat efisiensi Bank Syariah Indonesia sebelum dan setelah merger. Penelitian ini menggunakan Teori Stakeholder, yang menyatakan bahwa perusahaan bukanlah entitas bisnis yang hanya berpikir tentang dirinya sendiri, sebaliknya perusahaan harus membantu semua pihak yang terlibat dalam bisnisnya. Metode dalam penelitian ini yaitu statistik deskriptif dan uji beda dua rata-rata (Independent sample t-test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan efisiensi antara sebelum dan setelah merger antara dua variabel penelitian Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) dan Financing To Deposit Ratio (FDR). Bagi peneliti selanjutnya bisa menambahkan variabel lain yang belum diteliti, seperti menggunakan metode DEA (Data Envelopment Analysis), serta rasio keuangan yang berhubungan dengan efisiensi contohnya Cost To Income Ratio (CIR) dan Net Operation Mergin (NOM). Kata Kunci: BOPO, FDR, Efisiensi, Merger en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject BOPO en_US
dc.subject FDR en_US
dc.subject Efisiensi en_US
dc.subject Merger en_US
dc.title Analisis Efisiensi Bank Syariah Indonesia Sebelum dan Setelah Merger en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account