Abstract:
Komite madrasah adalah organisasi yang mewadahi peran serta masyarakat
dalam memberikan pertimbangan, arah dan dukungan tenaga, sarana dan
prasarana serta pengawasan pendidikan pada tingkat satuan pendidikan serta
memiliki kewajiban membantu madrasah untuk mencari jalan keluar terhadap apa
saja yang dihadapi dalam memenuhi kebutuhan madrasah.
Berdasarkan hasil observasi awal, yang di lakukan di Madrasah Ibtidaiyah
Nahdlatul Ulama Polowijen peran komite Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama
Polowijen sebagai pemberi pertimbangan, pendukung, penghubung dan
pengontrol belum maksimal karena komite madrasah belum sepenuhnya
memahami peran komite itu sendiri. Komite madrasah hanya membantu dalam
memberikan dukungan pendanaan pembangunan dan sarana dan prasarana,
menyampaikan informasi dari pihak madrasah kepada wali murid, dan pengontrol
kapala madrasah ketika ada kebijakan yang tidak sesuai dengan tujuan madrasah
dalam meningkatkan mutu madrasah.
Dari konteks penelitian diatas maka fokus penitian yakni program kerja
komite madrasah dalam meningkatkan mutu madrasah di Madrasah Ibtidaiyah
Nahdlatul Ulama Polowijen, peran komite madrasah dalam meningkatkan mutu
madrasah di Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama Polowijen, faktor pendukung
dan penghambat peran komite madrasah dalam meningkatkan mutu madrasah di
Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama Polowijen. Tujuan penelitian ini adalah
untuk medeskripsikan program kerja komite madrasah dalam meningkatkan mutu
madrasah di Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama Polowijen, peran komite
madrasah dalam meningkatkan mutu madrasah di Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul
Ulama Polowijen, faktor pendukung dan penghambat peran komite madrasah
dalam meningkatkan mutu madrasah di Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama
Polowijen.
Untuk mencapai tujuan tersebut di atas penelitian dilakukan dengan
pendekatan kualitatif dan jenis penelitian studi kasus. Sumber data dalam
penelitian ini sumber data primer dan sumber data sekunder. Prosedur
pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara dan
dokumentasi. Teknis analisis data dilakukan dengan kondensasi data, penyajian
data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan data dengan prosedur
triangulasi sumber, teknik dan waktu, member check, dan diskusi sejawat.
vii
Dalam hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada beberapa program kerja
komite yaitu rapat sekolah dan pengurus, membantu promosi madrasah,
membantu mengusahakan dana untuk pembangunan madrasah, terlibat langsung
dengan pertemuan wali murid dan mengevaluasi prestasi madrasah. Peran komite
madrasah di Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama Polowijen sebagai pemberi
pertimbangan, pendukung, pegontrol dan penghubung. Faktor pendukung peran
komite madrasah yakni jarak antara rumah komite dengan madrasah, adanya
dukungan dari masyarakat, adanya anak dari komite madrasah yang bersekolah
disana, dalam menjalankan perannya komite dibantu oleh kepala madrasah dan
adanya komunikasi yang baik dan hubungan yang harmonis antara komite
madrasah dan pihak madrasah. Sedangkan faktor penghambat peran komite
madrasah yakni kurangnya pemahaman komite mengenai perannya, dan
kesibukan lain dari anggota komite itu sendiri, selain itu, anaknya tidak
bersekolah di Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama Polowijen.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah peran komite madrasah dalam
meningkatkan mutu madrasah di Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama Polowijen
yaitu sebagai pemberi pertimbangan, pendukung, pengontrol dan penghubung.
Peran komite madrasah diaplikasikan melalui program kerja komite. Hal yang
perlu diperhatikan sebagai saran yaitu agar komite madrasah lebih memahami
tugas dan perannya untuk dapat meningkatkan mutu madrasah di Madrasah
Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama Polowijen Malang.