Pada lembaga pendidikan mempunyai cara masing-masing yang menarik agar dapat meningkatkan kualitas pendidikan karena hal tersebut juga merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat, sedangkan masyarakat mempunyai kesibukan yang berbeda-beda sehingga hal ini dapat berpengaruh terhadap aktivitas keseharian siswa juga berpengaruh terhadap tumbuh kembang potensi yang dimiliki masing-masing siswa, apalagi di era pandemi yang diharuskan membatasi siswa untuk berinteraksi secara langsung dengan teman sebaya dan guru seperti saat ini, sehingga mengacu sekolah dalam memberikan yang terbaik untuk masyarakat khususnya para siswa, maka dari itu penting untuk dioptimalkan pendidikan di dalam sekolah maupun di luar sekolah demi tercapainya prestasi gemilang ditengah gempuran teknologi modern bersamaan pandemi covid-19 yang melanda Indonesia. Hal tersebutlan yang melatar belakangi Sekolah Dasar Islam Bani Hasyim Singosari Malang untuk senantiasi memberikan inovasi yang berguna dalam menciptakan kompetetif sehat untuk mencetak generasi Islam berprestasi, berakhlak, cerdas dibidang akademik maupun non akademik dan berjiwa saing tinggi dari segi prestasi serta menjadian lulusan yang unggul baik dalam Imtek maupun Imtaq. Berdasarkan observasi awal bahwasannya Sekolah Dasar Islam Bani Hasyim Singosari Malang membuat ide dalam menemukan bakat minat siswa yaitu mengimplementasikan program cipta karya sesuai (bakat minat) sebagai usaha dalam memberikan kesadaran atas potensi yang dimiliki dari setiap peserta didik untuk kemudian dikembangkan supaya dapat membangun sikap kreatif dan konsisten, karena dengan sikap kreatif dan konsisten siswa diharapkan mampu menjadi manusia mandiri untuk masa depannya, mampu bertahan hidup dengan baik dan dapat pula menciptakan lapangan kerja. Maka dari sini pentingnya membangun kreativitas dengan melibatkan inovasi dari seluruh komponen sekolah yang akan menentukan keberhasilan peserta didik Sekolah Dasar Islam Bani Hasyim Singosari Malang termasuk cara guru atau cara pembimbing program cipta karya di dalamnya. Dari latar belakang penelitian di atas maka peneliti merumuskan masalah, yakni tentang bagaimana prencanaan program cipta karya dalam membangun kreativitas dan konsistensi siswa, bagaimana penerapan program cipta karya sesuai bakat minat dalam membangun kreativitas dan konsistensi siswa dan bagaimana evaluasi program cipta karya sesuai bakat minat dalam membangun kreativitas dan konsistensi siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan upaya-upaya yang dilakukan guru pembimbing dalam merencanakan, menerapkan dan evaluasi pada progaram cipta karya sesuai bakat mint dalam membangun kreativitas dan konsistensi siswa di Sekolah Dasar Islam Bani Hasyim Singosari Malang. Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut di atas maka peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, yaitu dengan cara pengematan yang merupakan aktivitas penelitian fenomena, yang pelaksaannya secara sistematis, metode wawancara merupakan metode pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara lisan dengan sumber penelitian, dan metode dokumentasi yaitu data mengenai hal-hal variabel yang berupa catatan, transkip, agenda dan sebagainya. Dalam penelitian ini perencanaan program cipta karya yaitu dimulai dari rencana dalam menyediakan bidang-bidang bakat minat yang dapat dipilih siswa, kemudian rencana mendata bakat minat siswa, rencana mengidentifikasi bakat minat siswa, rencana mengklasifikasi bakat minat siswa, rencana menyusun jadwal penerapan program, rencana menyediakan sarana, rencana menyediakan pembimbing profesional, rencana mengadakan pameran dan renaca evaluasi program cipta karya sesuai bakat minat. Dan berdasarkan perencaan yang sudah disusun kemudian menerapkan program cipta karya, dari hasil temuan penelitian bahwasannya penerapan program cipta karya dilaksanakan pada jenjang kelas I sampai kelas VI dan dilaksanakan seperti pada jam pelajaran umumnya, hanya saja pada saat penerapan program cipta karya peserta didik terbebas dari materi pelajaran namun wajib menyampaikan progress pembuatan karya, hal ini terbukti menjadikan siswa lebih aktif, mandiri dan kreatif dalam menghasilkan karya berdasarkan bakat yang dimiliki, dengan penerapan program cipta karya juga menjadikan siswa belajar konsisten mengembangkan bakat minat, dengan adanya program tersebut terbukti banyak siswa yang meraih prestasi dari bidang yang di kembangkan melalui perlombaan kejuaraan tingkar Provinsi maupun Nasional hal inilah yang menjadi Sekolah Dasar Islam Bani Hasyim termasuk sekolah dasar favorit di kota Malang. Evaluasi program cipta karya sesuai bakat minat diadakan setiap akhir semester dengan mempresentasikan hasil karya yang sudah dibuat, teknik penilaian dalam evaluasi yang dilakukan guru dengan memperhatikan unjuk kerja dari masing-masing peserta didik. Hal yang perlu diperhatikan sebagai saran-saran yaitu tentang bagaimana langkah kedepan demi tercapainya program cipta karya yang lebih inovatif dengan cara yang lebih baik lagi agar dapat mencapai program cipta karya yang lebih berkualitas Kata Kunci : Program, Cipta karya, Bakat, Minat, Konsistensi