Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Fraud pentagon, Efikasi diri, dan Penyalahgunaan Teknologi Infromasi terhadap Kecurangan Akademik pada pembelajaran daring. Penelitian ini dapat berupa penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner dan diukur dengan menggunakan Skala Likert. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Kota Malang Universitas Negeri Malang Politeknik Negeri Malang. dan Universitas Merdeka Malang. Pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin diperoleh hasil akhir sebanyak 110 responden. Strategi penentuan sampel adalah simple random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda dengan bantuan SPSS 22.0 untuk windows. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Variabel Fraud Pentagon (Rasionalisasi, Tekann, Peluang, Arogansi, Kemampuan), Efikasi Diri dan Penyalahgunaan Teknologi Informasi berpengaruh secara simultan terhadap Kecurangan Akademik pada pembelajaran daring, 2) Berdasarkan hasil uji-t, variabel Tekanan, Peluang, dan Penyalahgunaan Teknologi Informasi berpengaruh secara parsial terhadap kecurangan akademik pada pembelajaran daring 3) Berdasarkan hasil uji-t, variabel Rasionalisasi, Kesombongan, Kemampuan, dan Efikasi Diri tidak ada pengaruh secara parsial terhadap Kecurangan Akademik pada pembelajaran Daring. Kata Kunci : Fraud Pentagon, Efikasi Diri, Penyalahgunaan Teknologi Informasi, Pembelajaran Daring.