Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan transportasi semakin meningkat, khususnya mobil. Oleh karena itu produsen mobil secara tidak langsung dituntut untuk memajukan teknologi mereka, beberapa di antaranya adalah penggunaan bahan bakar yang efisien dan kenyamanan dalam berkendara. Salah satu penyebabnya adalah desain dari bodi mobil. Sehingga mendorong peneliti untuk melakukan eksperimen terhadap perubahan-perubahan pada desain mobil yang berpengaruh terhadapa efisiensi bahan bakar dan kenyamanan, seperti gaya hambat, gaya angkat, turbulensinya, dan tekanan yang diterima mboil. Para peneliti sebelum melakukan eksperimennya terhadap mobil, mereka melakukan tahapan berupa validasi, dan model bluff body yang sering dijadikan validasi salah satunya adalah Ahmed Body. Sehingga penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh perubahan sudut kemiringan bagian belakang pada model ground vehicle berjenis bluff yang disederhanakan yaitu Ahmed Body terhadap distribusi tekanan, turbulensi, gaya angkat, dan gaya hambat dengan variasi sudut kemiringan 40°, 50°, 60°, 70°, dan 80° serta variasi kecepatan 11,1 m/s, 16,7 m/s, dan 22,2 m/s di setiap sudut kemiringan bagian belakang Ahmed Body. Simulasi dilakukan menggunakan bantuan salah satu software Computational Fluid Dynamics, yaitu Ansys Fluent 2020 R2. Model Ahmed Body yang dipakai memiliki panjang 1044 mm, lebar 389 mm, dan tinggi 288 mm, dengan variasi Bilangan Reynolds sesuai dengan variasi kecepatanya, yaitu Re = 794040, Re = 1191200 dan Re= 1586700. Jenis mesh yang dipakai adalah poly-hexcore dengan boundary layer, serta viscous model yang dipakai saat simulasi ada k-epsilon Realizable. Kata Kunci : Ahmed Body, Koefisien Hambatan, Koefisien Angkat, CFD, Energi Kinetik Turbulensi, Aliran Fluida, Aerodinamika.