Pandemi COVID-19 yang terjadi dari tahun 2020 sangat berdampak pada sektor UMKM. Penurunan penjualan yang dialami UMKM Malang Raya mencapai angka 77,6 persen. Melihat hal tersebut, BAZNAS Microfinance Desa hadir untuk menawakan bantuan permodalan dengan mendayagunakan akat produktif.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui optimalisasi pendayagunaan zakat produktif untuk pemberdayaan ekonomi mustahik pada sektor UMKM di BAZNAS Microfinance Desa Sawojajar Malang beserta dengan pengaruhnya. Hasilnya, untuk mengoptimalkan pendayagunaan dana zakat secara produktif, BAZNAS Microfinance Desa Sawojajar melakukan beberapa prosedur diantaranya studi kelayakan bisnis, pendampingan, pengawasan, dan evaluasi. Hasil dari upaya BAZNAS Microfinance Desa Sawojajar untuk mengoptimalkan pendayagunaan zakat produktif dapat dilihat dari pengaruhnya, yaitu, peningkatan penghasilan, mengembangkan bisnis, terbebas dari pinjaman berbunga, kebermanfaatan pendampingan. Namun, pendampingan yang diberikan ternyata kurang efektif, disebabkan beberapa mitra kurang memahami materi yang diberikan, dan terkendala oleh waktu. Kata Kunci: Optimalisasi Zakat Produktif, Perekonomian Mustahik, Permodalan, UMKM.