Salah satu cara untuk mencegah terdampaknya siswa dari paham radikalisme adalah dengan melakukan pendekatan dan pembiasaan yang bernilai multikultural. Penelitian ini menjelaskan bagaimana strategi guru Pendidikan Agama Islam di Madrasah Aliyah Almaarif Singosari dalam mencegah paham radikalisme dengan menggunakan pendekatan Multikultural. Penelitian ini merupakan studi kasus dengan jenis penelitian kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang dilaksanakan oleh guru Pendidikan Agama Islam di Madrasah Aliyah Almaarif Singosari dalam mencegah paham radikalisme dengan menggunakan pendekatan Multikultural. Oleh karena itu, penelitian ini dikonsentrasikan pada strategi Pendidikan Agama Islam yang mengintegrasikan nilai-nilai multikultural untuk mencegah paham radikalisme. Metode pengumpulan data yang dilakukan penelitian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi, serta cermat, teliti, dan berdasarkan nilai-nilai ilmiah. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan yakni analisis deskriptif kualitatif yang terdiri dari tiga bagian, yaitu: pengumpulan data, kondensasi data dan penyajian data. Objek dalam penelitian ini adalah guru Pendidikan Agama Islam. Adapun instrumen pada penelitian ini adalah guru Pendidikan Agama Islam, waka kurikulum, kepala sekolah. Karena mereka yang tahu ekosistem lingkungan di Madrasah Aliyah Almaarif Singosari dan yang berperan sebagai penyelenggara Implementasi Pendidikan Agama Islam Multikultural dalam Mencegah Paham Radikalisme di Madrasah Aliyah Almaarif Singosari. Hasil penelitian yang didapatkan adalah: 1) Perencaan guru Pendidikan Agama Islam dengan mengintegrasikan nilai-nilai Multikultural. 2) Pelaksanaan Pendidikan Agama Islam Multikultural dalam mencegah paham radikalisme. 3) Penilaian guru Pendidikan Agama Islam Multikultural dalam mencegah paham radikalisme. Kata Kunci: Muliktultural, Strategi, Toleransi.