Pengaruh Macam dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair dari Limbah Pertanian terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Lobak Merah/ Red Radish
Abstract
Lobak (Raphanus Sativus L.) merupakan salah satu jenis dari tanaman sayuran umbi-umbian yang termasuk suku kubis-kubisan (Brassicaceae) berbatang pendek, sehingga membuat semua daunnya tampak penuh diatas permukaan tanah. Peminat untuk membeli lobak tidak sebanyak seperti peminat sayuran lainnya, karena sebagian masyarakat belum mengetahui manfaat dan cara pengolahan lobak. Lobak memiliki beberapa jenis seperti lobak merah, lobak hijau, lobak hitam, dan lobak hijau yang dapat diolah menjadi tongcai, acar, atau salad (Parman, 2010).
Salah satu jenis lobak yang memiliki daya tarik dan banyak manfaat yaitu lobak merah. Lobak merah memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan seperti menjaga kesehatan pencernaan, menurunkan risiko terhadap penyakit kronis, membantu menjaga tekanan darah, menajaga kesehatan kulit, berpotensi mecegah pengeroposan tulang, dan mencegah infeksi jamur (Katyusha 2021). Warna kulitnya merah sedangkan buahnya berwarna putih di dalam.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2024 – September 2024 di lahan terbuka di Jl. Perumahan Joyogrand Kelurahan Merjosari, Malang Jawa Timur. Dengan ketinggian tempat 526 Meter diatas permukaan laut (mdpl). Analisis tanaman dilaksanakan di laboratorium Halal center Universitas Islam Malang. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari 2 faktor, dimana faktor pertama merupakan macam POC yakni P1= POC campuran Jerami dan P2 POC paitan dan faktor kedua adalah konsentrasi K0 (0 ml/L),K1 (50 ml/L),K2 (100 ml/L),K3 (150 ml/L),K4(200 ml/L) . Dari kedua faktor tersebut didapatkan 10 kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali, sehingga didapatkan total perlakuan sebanyak 30. Masing-masing perlakuan terdiri dari 3 sampel tanaman yang akan diamati. Sehingga didapatkan total populasi sebanyak 90 tanaman. Data yang di peroleh kemudian dilakukan uji F (ANOVA), dan dilakukan uji lanjut BNJ 5%.
Di dapatkan hasil penelitian ini bahwa terdapat interaksi yang berpengaruh nyata pada perlakuan pemberian macam pupuk organik cair dengan konsentrasi berbeda pada peubah pertumbuhan dan hasil. Pada parameter hasil bobot umbi (BU) perlakuan P2K4(POC Paitan dengan konsentrasi 200 ml/L) (67,10 g) menunjukkan hasil terbaik. Pada uji regresi antara macam konsentrasi dan bobot umbi didapatkan hasil P1 (POC Campuran jerami padi) konsentrasi optimumnya adalah K2 (dengan konsentrasi 100ml/L) akan tetapi pada P2 (POC paitan) belum didapatkan konsentrasi yang optimum untuk pertumbuhan dan hasil tanaman lobak merah karena masih terjadi peningkatan seiring dengan bertambahnya konsentrasi.
Kata Kunci : Pengaruh, Macam dan Konsentrasi, Pupuk Organik Cair, Limbah Pertanian, Pertumbuhan dan Hasil Tanaman, Lobak Merah/ Red Radish