Pengaruh Tingkat Penambahan Probiotik Lactobacillus Fermentum Terenkapsulasi Plus Multi Enzim Dalam Pakan Terhadap Protein Efisiensi Rasio Dan Biaya Pakan Perkilogram Telur Pada Puyuh
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan di peternakan burung puyuh Bapak Khafidz Murtaji, yang berlokasi di Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 22 Juni 2021 sampai 17 Juli 2021. Tujuan dari dari penelitian ini mempelajari adanya pengaruh tingkat penambahan probiotik Lactobacillus fermentum plus multi enzim terhadap protein efisiensi rasio dan biaya pakan perkilogram telur puyuh.
Materi yang digunakan dalam peneitian ini yaitu pakan komersial, isolat bakteri Lactobacillus fermentum plus multi enzim, tepung maizena, dan burung puyuh fase layer dengan jumlah 320 ekor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan, masing-masing ulangan terdapat 20 ekor burung puyuh. P0= pakan komersial tanpa campuran probiotik Lactobacillus fermentum, P1= pakan komersial + probiotik Lactobacillus fermemtum plus multi enzim 1,5g/kg, P2= pakan komersial + probiotik Lactobacillus fermemtum plus multi enzim 3g/kg, P3= pakan komersial + probiotik Lactobacillus fermentum plus multi enzim 4,5g/kg. Variabel yang diamati pada penelitian ini adalah PER dan biaya pakan perkilogram telur pada puyuh. Data yang diperoleh dari penelitian ini dianalisa menggunakan uji ANOVA (Analysis of Varians), apabila hasil dari analisis ragam menunjukkan pengaruh nyata atau sangat nyata, maka dilanjutkan dengan uji BNT untuk menentukan perbedaan antar perlakuan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan probiotik Lactobacillus fermentum plus multi enzim berpengatuh nyata (P<0,05) terhadap PER dan biaya pakan perkilogram telur pada puyuh. Hasil dari seluruh perlakuan didapat dengan rata-rata PER burung puyuh pada tiap perlakuan yaitu P0= 1,22a, P1= 1,24a, P2= 1,26ab, P3= 1,30b. Hal ini diduga pakan yang diberikan sudah memenuhi kebutuhan ternak itu sendiri. Rata-rata dari biaya pakan perkilogram telur puyuh dari masing-masing perlakuan yaitu P0= Rp. 22.156b, P1= Rp. 21.591ab, P2= Rp. 21.477a,P3= Rp. 21.135a. Semakin tinggi dosis probiotik yang diberikan dapat mengurangi biaya pakan perkilogram telur pada puyuh.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah penamabahan probiotik Lactobacillus fermentum plus multi enzim dengan takaran 4,5g/kg dapat meningkatkan PER dengan hasil 1,30 dan mengurangi biaya pakan perkilogram telur dengan hasil Rp. 21.135/kg. Disarankan untuk penamabahan probiotik Lactobacillus fermentum dengan takaran 4,5g/kg pada pakan burung puyuh untuk meningkatkan PER dan mengurangi biaya pakan perkilgram telur pada puyuh.