Efek Perendaman Daging Dengan Berbagai Konsentrasi Infusa Daun Salam Terhadap Kualitas Fisik Daging Ayam Petelur Afkir
Abstract
Penelitian ini di laksanakan pada tanggal 24 Januari – 1 Februari 2024 bertempat di laboratorium Terapan Fakultas Peternakan Universitas Islam Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis efek perendaman daging dengan berbagai konsentrasi infusa daun salam terhadap kualitas fisik daging ayam petelur afkir
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah daging ayam petelur afkir pada bagian dada dengan berat 500 gram, aquades, larutan buffer (4 dan 7), dan daun salam sebanyak 200 gram. Peralatan yang digunakan adalah timbangan digital, pisau, gunting, tissu, oven, batang pengaduk, kertas saring whatman 42, cawan alumunium, plat kaca, beban 35 kg, pH meter, beaker glass, desikator, panci, kompor gas, telenan, wadah, termometer, kain saring, pinset dan alat tulis. Metode penelitian ini menggunakan metode percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yaitu 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan diantaranya, P0 = perendaman daging ayam petelur afkir tanpa daun salam, P1 = perendaman daging ayam petelur afkir dengan konsentrasi daun salam 10%, P2 = perendaman daging ayam petelur afkir dengan konsentrasi daun salam 20%, dan P3 = perendaman daging ayam petelur afkir dengan konsentrasi daun sama 30%. Variabel yang diamati pada penelitian ini yaitu pH, kadar air dan WHC (Water Holding Capasity). Data dianalisa dengan uji ANOVA (Analysis of Variance), apabila hasil uji ANOVA berpengaruh nyata atau sangat nyata maka dilanjut pada uji BNT (Beda Nyata Terkecil).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa daging ayam petelur afkir dengan perendaman berbagai konsentrasi infusa daun salam berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap nilai pH dan WHC sedangkan terhadap nilai kadar air tidak berpengaruh nyata (P>0,05). Adapun nilai ratarata pH setiap perlakuan yaitu P0= 6,42b, P1= 6,28b, P2= 6,22b dan P3= 5,91a. Nilai kadar air (%) yaitu P0= 46,85, P1= 46,75, P2= 44,74 dan P3= 44,26. Nilai WHC (%) yaitu P0= 63,99a, P1= 65,26ab, P2= 67,85ab dan P3= 69,18b.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah perendaman infusa daun salam mempengaruhi nilai pH dan WHC daging ayam petelur afkir. Perendaman infusa daun salam dengan konsentrasi 30% mampu meningkatkan nilai WHC serta mampu menurunkan nilai pH pada daging ayam petelur afkir namun masih dikatakan normal. Saran dari penelitian ini adalah perlunya perendaman daging ayam petelur afkir dengan konsentrasi 30% infusa daun salam untuk meningkatkan kualitas fisik daging dan perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai efek perendaman infusa daun salam terhadap kualitas fisik (susut masak dan keempukan) daging ayam petelur afkir.