Pengaruh Penggantian Pakan Komersial Dengan Campuran Biji Lamtoro dan Jagung Terfermentasi Plus Bioenzim Terhadap Produksi Karkas Broiler
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 17 Juli hingga 17 Agustus 2022. Lokasi penelitian bertempat di Kandang Ayam Bapak Mardi, Dusun Krajan Tengah, Desa Wonorejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya pengaruh penggantian pakan komersial dengan campuran biji lamtoro dan jagung terfermentasi plus bioenzim (LJFB) terhadap produksi karkas broiler.
Materi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu broiler dengan umur 22 hari sebanyak 64 ekor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan, setiap unit percobaan terdapat 4 ekor ayam. Perlakuan penelitian ini adalah penggantian pakan komersial (PK) dengan LJFB berbagai rasio. Setiap perlakuan diberi campuran dengan rasio P0= 100% PK, P1= 92,5% PK + 7,5% LJFB, P2= 85% + 15% LJFB, P3= 77,5% + 22,5% LJFB. Variabel yang diamati adalah persentase karkas dan lemak abdominal. Perbedaan antar perlakuan diketahui dengan melakukan uji analisis ragam.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggantian pakan komersial dengan LJFB tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap persentase karkas dan lemak abdominal. Rataan persentase karkas pada masing-masing perlakuan yaitu P0= 56,80%, P1= 55,74%, P2= 54,80%, dan P3= 53,84%. Sedangkan rataan persentase lemak abdominal P0= 1,14%, P1= 1,19%, P2= 1,24%, dan P3= 1,29%.
Kesimpulan bahwa penggantian pakan komersial dengan LJFB sampai dengan taraf 22,5% memberikan nilai persentase karkas paling rendah dan memberikan nilai persentase lemak abdominal paling tinggi. Disarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut dengan proporsi penggantian pakan komersial lebih dari 22,5% menggunakan LJFB untuk mengetahui batas optimal penggantian.