Show simple item record

dc.contributor.authorWahyudi, Setyo
dc.date.accessioned2021-03-08T01:53:54Z
dc.date.available2021-03-08T01:53:54Z
dc.date.issued2020-08-07
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/1640
dc.description.abstractSebuah perusahaan didirikan dengan tujuan untuk mencapai keuntungan yang sebesar-besarnya. Dengan keuntungan yang besar maka perusahaan dapat tumbuh dan terus berkembang. Dalam suatu perusahaan terdapat seorang manajer yang mengelola perusahaan dan memiliki kekuasaan dalam mengambil keputusan dan menentukan kebijakan terhadap perusahaan. Salah satu kebijakan penting dalam perusahaan adalah kebijakan pendanaan. Kebijakan ini berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan, menentukan jumlah modal yang akan dikelola dan bagaimana penggunaannya. Dalam menentukan pendanaan, manajer sering melakukan kebijakan hutang untuk menambah dana perusahaan. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode Explanatory Research dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah perusahaan farmasi yang terdaftar di BEI. Dalam menganalisis data peneliti menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial dan profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap kebijakan hutang, sedangkan kepemilikan institusional dan pajak tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan hutang.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectKepemilikan Manajerialen_US
dc.subjectKepemilikan Institusionalen_US
dc.subjectPajaken_US
dc.subjectProfitabilitasen_US
dc.subjectKebijakan Hutangen_US
dc.titlePengaruh Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Pajak, Dan Profitabilitas Terhadap Kebijakan Hutang (Studi Kasus Pada Perusahaan Farmasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2018)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record