Potensi Pengembangan Peternakan Sapi Potong di Kecamatan Rindi Kabupaten Sumba Timur

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil peternakan, serta Potensi Pengembangan Peternakan Sapi Potong Di Kecamatan Rindi Kabupaten Sumba Timur, Penelitian ini dilakukan pada bulan 20 September – 20 Desember 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Pengambilan sampel adalah purposive sampling jumlah responden sebanyak 85 peternak dengan kriteria kepemilikan ternak sapi potong minimal 10 ekor, variabel penelitian adalah letak geografis, sumber daya manusia, populasi sapi potong peranakan ongole, ketersedian pakan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Location Quotient (LQ),Growth Share, dan SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threats). Location Quotient (LQ) digunakan untuk menganalisis keadaan/wilayah merupakan sektor basis atau non basis khususnya sapi potong. Growth Share digunakan untuk memperoleh pertumbuhan tiap sektor dan menentukan kontribusi hasil suatu sektor terhadap hasil semua sektor yang ada di wilayah. SWOT digunakan untuk mengetahui potensi pengembangan sapi potong di Kecamatan Rindi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecamatan rindi memiliki potensi pengembangan sapi potong didukung dari letak geografis suhu rata-rata22,5 oC - 31,7oC, sumber daya manusia dengan tingkat pendidikan dan pengalaman beternak yang baik dan kepemilikan sapi potong, populasi sapi potongsebagai sektor unggulan dan ketersedian pakanproduksi bahan kering mencapai 66,945 ton BK/tahun. Daya tampung ternak mencapai 20.165 ekor, potensi pengembangan 13.975 ekor, indeks daya dukung wilayah 8,9 aman. Penelitian ini menunjukkan bahwa nilai Location Quotiont (LQ) = 1,51 yang berarti sapi potong dikecamatan rindi kategorikan sebagai sektor basis. Analsis Growth Share menunjukkan komoditas sapi potong di kecamatan rindi merupakan sektor unggulan (+). Analisis SWOT menghasilkan beberapa strategi memanfaatkan kelompok petani, limbah pertanian, pelatihan kepada peternak, pemasaran terarah, dan pembangunan rumah potong hewan (RPH) yang dapat digunakan untuk pengembangan peternakan sapi potong di Kecamatan Rindi.

Kata Kunci : Sapi Potong, Potensi Wilayah, Potensi Pengembangan, Analisis SWOT.