Rasio Bintil Akar dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine Max (L) Merr.) dengan Perbedaan Dosis Aplikasi Pupuk Hayati VP3 dan Lama Induksi Listrik
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh aplikasi dosis pupuk hayati VP3 dan lama induksi listrik terhadap pertumbuhan, hasil dan rasio bintil akar kedelai. Penelitian ini dilakuan di lahan Percobaan Griya Santa Universitas Brawijaya, Malang dan Laboratorium Mikrobiologi Universitas Islam Malang pada bulan Oktober 2020 sampai Januari 2021. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 13 perlakuan dan diulang 3 kali. Hasil penelitian menunjukan bahwa peningkatan dosis pupuk hayati VP3 dan lama induksi listrik mampu meningkatkan jumlah total bintil akar pada perlakuan V1L3 (pupuk hayati VP3 100% + induksi listrik 90 menit). Sedangkan pada hasil tanaman kedelai perlakuan V2L1 (pupuk hayati VP3 200% + induksi listrik 30 menit) dan V1L2 (pupuk hayati VP3 200% + induksi listrik 60 menit) menunjukan hasil yang signifikan.
Kata Kunci: Rasio Bintil Akar, Induksi Listrik, Kedelai, Pupuk Hayati VP3