Tingkat Permintaan Produk Peternakan pada Masyrakat Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan di Masa Pandemi Covid-19
Abstract
Penelitian ini bertujuan buat menganalisis tingkat permintaan produk peternakan pada masyarakat Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan dimasa pandemi covid-19. Materi penelitian ini adalah kuesioner dan responden. Metode yang digunakan adalah survey lapang dengan memakai data primer serta data sekunder. Data primer diambil dari kuesioner dan data sekunder diambil dari BPS Kota Banjarmasin terkait permintaan masyarakat terhadap produksi peternakan susu, telur, dan daging pada tahun 2019-2020. Variabel yang diamati merupaka jumlah konsumsi serta tingkat pengeluaran produk peternakan (daging, susu, telur). Analisa data yang digunakan adalah deskriptif kuantitaif. karakteristik responden menurut wilayah paling banyak Banjarmasin tengah 21,7%, karakteristik umur 15-30th 90,7%, tingkat pendidikan SMA 53,9%, jenis pekerjaan ialah buruh 31,7%, dan pemasukan Rp. 1.500.000 – Rp. 2.000.000 sebanyak 37%. Tingkat konsumsi produk peternakan selama tiga bulan terakhir diantaranya susu dengan konsumsi 1-5l 61%, konsumsi telur 1-5kg 61%, dan konsumsi daging 0kg 59%. Tingkat pendapatan ≥ Rp. 4.000.000 sebanyak 1,6%, dengan pekerjaan badan usaha milik negara (BUMN), dokter konsumsi daging ≥ 5kg dan konsumsi susu ≥ 5l. Jenis produk yang sering dikonsumsi selama tiga bulan terakhir adalah telur 89,3%. Kesimpulan penelitian ini adalah tingkat permintaan produk peternakan dimasa pandemi Covid-19 pada masyarakat Kota Banjarmasin ialah telur 89,3%, susu 7,2%, daging 3,3%. Tingkat pengeluaran rata-rata produk peternakan di Kota Banjarmasin dalam perkapita sebulan berdasarkan data dari BPS Kota Banjarmasin tahun 2019-2020 mengalami kenaikan konsumsi, daging Rp. 3.341 sedangkan susu dan telur Rp. 9.016. Tingkat pengeluaran responden sebelum pandemi Rp. 898.000 dan saat pandemi Rp. 546.000.
Kata Kunci : Tingkat Permintaan, Produk Peternakan, Masyarakat Banjarmasin, Covid-19