Pengaruh Pemberian Pupuk Npk 16-16-16 dan Pupuk Hayati terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sawi Caisim (Brassica juncea L.)
Abstract
Sawi caisim (Brassica juncea L.) merupakan salah satu jenis sayuran daun yang mengandung berbagai macam zat gizi lengkap yang dapat memenuhi kebutuhan gizi sehingga banyak dimanfaatkan oleh masyarakat. Kebutuhan sawi caisim dalam masyarakat mengalami kenaikan setiap tahunnya, namun tingkat produktivitas sawi caisim dari tahun ke tahun mengalami fluktuatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan dosis aplikasi pupuk NPK 16-16-16 dan pupuk hayati yang mampu meningkatkan produktivitas pertumbuhan dan hasil pada tanaman sawi caisim.
Penelitian ini dilakukan di lahan pertanian kelompok tani Sri Anom IV Temas, Kecamatan Batu, Kota Batu. Penelitian dilaksanakan selama 2 bulan yang dimulai pada Desember 2021 sampai Januari 2022. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu pupuk NPK 16-16-16 (N) dan pupuk hayati (H). Faktor pertama, pupuk NPK (N) terdiri dari 3 perlakuan yaitu N0 (Tanpa pupuk NPK), N1 (250 kg/ha), dan N2 (500 kg/ha). Faktor kedua, pupuk hayati (H) terdiri dari 4 perlakuan yaitu H0 (Tanpa pupuk hayati), H1 (50 kg/ha), H2 (100 kg/ha), H3 (150 kg/ha). Dari kedua faktor tersebut terdapat 12 kombinasi perlakuan yang masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 36 unit percobaan. Parameter yang di amati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, berat basah akar, bobot kering akar, berat segar tanaman, berat kering total, berat ekonomis pertanaman, dan berat ekonomis perhektar.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, pemberian pupuk NPK 16-16-16 dan pupuk hayati berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi caisim. Pengamatan data tinggi tanaman pada perlakuan N2H2 memperoleh nilai terbesar yaitu 37,14 cm. Luas daun tanaman pada perlakuan N2H3 memperoleh nilai terbesar yaitu 3854,11 cm2 dan berat segar akar pada perlakuan N2H2 memperoleh nilai terbesar yaitu 23,11 gram. Sedangkan pengamatan secara terpisah, jumlah daun perlakuan N2 dan H3 menunjukkan nilai terbesar yaitu 11,33 dan 10,86. Pada berat kering akar perlakuan N2 dan H3 menunjukkan nilai terbesar yaitu 2,68 gram dan 2,88 gram. Pada berat segar tanaman perlakuan N2 dan H3 menunjukkan nilai terbesar yaitu 157,81 gram dan 159,89 gram. Pada berat kering tanaman perlakuan N2 dan H3 menunjukkan nilai terbesar yaitu 16,77 gram dan 15,93 gram. Pada berat ekonomis pertanaman perlakuan N2 dan H3 menunjukkan nilai terbesar yaitu 135,89 gram dan 102,88 gram. Pada berat ekonomis perhektar perlakuan N2 dan H3 menunjukkan nilai terbesar yaitu 38,46 ton/ha dan 29,11 ton/ha.
Kata Kunci : Pupuk Npk 16-16-16, Pupuk Hayati, Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sawi Caisim (Brassica juncea L.)