Pengaruh Penambahan Probiotik Lactobacillus Salivarius Dan Multi Enzim Dalam Pakan Terhadap Kualitas Daging Dan Produksi Karkas Puyuh Fase Produksi

Show simple item record

dc.contributor.author Fahmi, Muhammad Ilhamul
dc.date.accessioned 2023-01-07T02:25:15Z
dc.date.available 2023-01-07T02:25:15Z
dc.date.issued 2022-12-30
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/6150
dc.description.abstract Penelitian dilakukan di Kandang Burung puyuh milik Bapak Khafidz Murtaji, Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan probiotik Lactobacillus salivarius dan multi enzim dalam pakan terhadap kualitas daging dan produksi karkas puyuh fase produksi. Kegunaan dari penelitian ini adalah sebagai bahan informasi tentang penggunaan penambahan probiotik Lactobacillus salivarius dan multi enzim terenkapsulasi terhadap kualitas daging dan produksi karkas. Materi yang digunakan meliputi 320 ekor puyuh petelur umur 90 hari, pakan komersial campuran probiotik Lactobacillus salivarius dan multi enzim terenkapsulasi (LSMEF). Metode penelitaian adalah eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 pelakuan dan 4 ulangan. Pelakuan yang diberikan yaitu penambahan (LSMEF) dalam pakan burung puyuh, dengan susunan sebagi berikut: P0 = Pakan komersial tanpa probiotik LSME (kontrol), P1 = Pakan komersial + LSME 1,5 g/kg P2 = Pakan komersial + LSME 3 g/kg, P3 = Pakan komersial + LSME 4,5 g/kg. Variabel penelitian ini meliputi kadar lemak daging, kadar kolestrol daging, prosentase karkas dan presentase bagian-bagian karkas. Data yang diperoleh dianalisa menggunakan uji ANOVA (Analysis of Varians) dengan metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) dan apabila terdapat perbedaan pengaruh yang nyata atau sangat nyata dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT). I Hasil ipenelitan imenunjukkan ibahwa ipenambahan iprobiotik iLactobacillus isalivarius idan imulti enzim dalam pakan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kadar kolestrol daging, sedangkan pada kadar lemak daging berpengaruh nyata (P<0,05). Pengaruh perlakuan terhadap persentase ikarkas idan ipersentase bagian-bagian ikarkas tidak inyata i(P>0,05). Rataan pada kadar kolestrol P0= 82,40 mg/100g, P1 = 76,31 mg/100g, P2 = 69,90 mg/100g dan P3 = 60,18 mg/100g. Rataan kadar lemak P0= 14,17%, P1= 11,12%; P2= 11,02%; P3= 8,46%. iRata-rata persentase ikarkas i(%) pada P0 = 57,04%, P1= 57,45%, P2= 57,84% P3= 59,45%. Rata-rata ipersentase ibagian idada i(%) berkisar antara 44,90 - 50,06 %. Persentase bagian ipunggung i(%) berkisariantara 18,83 – 21,88 %.iPersentase ibagian isayap i(%) berkisar iantara 8,80 – 9,46 %. Persentase ibagian ipaha i(%) berkisar iantara 19,02 – 23,47 %. Kesimpulan bahwa dengan penambahan 4,5 g probiotik Lactobacillus salivarius dan multi enzim dalam pakan pada burung puyuh menghasilkan kualitas daging dengan kadar lemak rendah yaitu 8,64+2,31% dan kadar kolestrol rendah mencapai 60,18+2,30 mg/100g. Namun presentasae karkas dan bagian karkas relative sama sebesar 57,94 %. en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Lactobacillus salivarius en_US
dc.subject puyuh fase produksi en_US
dc.title Pengaruh Penambahan Probiotik Lactobacillus Salivarius Dan Multi Enzim Dalam Pakan Terhadap Kualitas Daging Dan Produksi Karkas Puyuh Fase Produksi en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account