Kondisi pakan (kualitas dan kuantitas) yang tidak mencukupi kebutuhan menyebabkan produktivitas ternak menjadi rendah, antara lain ditunjukkan oleh laju pertumbuhan yang lambat dan bobot badan rendah. Salah satu cara untuk menyediakan ransum bergizi seimbang yang dapat meningkatkan produktivitas ternak adalah dengan memanfaatkan bahan pakan sumber konstentrat yang dicampur dengan sumber serat kasar (hijauan/limbah) sesuai dengan proporsinya di dalam ransum atau biasa disebut pakan komplit (complete feed). Pemanfaatan limbah pertanian sebagai pakan substitusi belum optimal karena masih minimnya informasi pada peternak tentang pengolahan pakan limbah pertanian untuk meningkatkan kualitas pakan hijauan tersebut. Salah satu produk pertanian yang dapat dimanfaatkan limbahnya yaitu tanaman serai wangi (Andropogon nardus.L). Kandungan gizi dalam limbah penyulingan serai wangi tidak kalah jika dibandingkan dengan rumput gajah maupun jerami padi. kandungan protein 7%, dan lebih baik dari limbah jerami (3,93%) Limbah serai wangi juga memiliki kandungan serat kasar yang lebih baik/rendah sebagai pakan. Peneliian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui pengaruh rumput gajah dengan limbah serai wangi terhadap tingkat konsumsi, pertambaha Bobot badan (PBB), Feed Coversion Ratio (FCR), Feed Efisien, Nilai Ekonomis pakan pada ternak domba ekor tipis. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Juli s/d Agustus tahun 2022 Lokasi penelitian dilaksanakan di Kabupaten. Trenggalek, kecamatan. Panggul, provinsi Jawa Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen mengunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan kelompok berdasarkan BB, terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan Data hasil penelitian menggunakan analisis ragam dan apabila ada pengaruh dalam penelitian makan dilanjutkan Uji beda nyata terkecil (BNT). P0 : 60% Konsentrat + 40% Rumput gajah + 0% Limbah serai wangi, P1 : 60% Konsentrat + 20% Rumput gajah + 20% Limbah serai wangi, P2 : 60% Konsentrat + 10% Rumput gajah + 30% Limbah serai wangi, P3 : 60% Konsentrat + 0% Rumput gajah + 40% Limbah serai wangi. Hasil penelitian Berdasarkan hasil analisa ragam bahwa pakan komplit dengan taraf pemberian limbah serai wangi 0%, 20%, 30% dan 40% menunjukkan pengaruh nyata (P<0.05) terhadap tingkat konsumsi pakan dengan nilai rataan 99,460-100,289kg, pertambahan bobot badan dengan nilai rataan 4,367-4,533kg. Berdasarkan hasil analisa ragam bahwa pakan komplit dengan taraf pemberian limbah serai wangi 0%, 20%, 30% dan 40% menunjukkan pengaruh sangat nyata (P<0.01) Feed Coversion Ratio (FCR) dengan nilai rataan 3,347-3,430, Feed Efisien dengan nilai rataan 28,631-30,298% , Nilai Ekonomis pakan dengan nilai rataan Rp.67.578- Rp. 65.927 pada domba jantan ekor tipis. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa penggantian rumput gajah dengan limbah serai wangi pada pakan komplit dengan taraf yang berbeda pada Domba ekor tipis jantan mampu memperbaiki nilai Nutrisi sehingga mempengaruhi efisiensi pakan dan Nilai ekonomis pakan. Pengantian rumput gajah dengan limbah serai wangi sampai dengan 40% dan kelompok terbaik adalah K3 menunjukkan konsumsi pakan, PBB, Feed Coversion Ratio (FCR ), feed efisiensi dan Nilai Ekonomis pakan terbaik